Bisnis.com, JAKARTA - Kanker paru-paru biasanya lebih dominan terjadi pada orang lanjut usia yang memiliki riwayat merokok atau jika mereka terpapar karsinogen lingkungan dalam jangka panjang.
Namun, kanker paru-paru tidak hanya menyerang orang lanjut usia atau siapa saja yang memiliki riwayat merokok, namun bisa juga terjadi pada orang usia muda atau bukan perokok.
Kanker paru-paru pada orang dewasa muda semakin mengkhawatirkan, dengan penyebab spesifik, tantangan unik, dan potensi pencegahan.
Merokok masih menjadi penyebab utama kanker paru-paru pada orang dewasa muda, namun bukan satu-satunya faktor risiko.
Kanker paru-paru pada orang dewasa muda merupakan hal yang mengkhawatirkan dan semakin mengkhawatirkan. Untuk mengelola penyakit ini secara efektif, penting untuk memahami alasan, tantangan, dan teknik pencegahan untuk deteksi dini, pengobatan yang lebih baik, dan hasil positif dari penyakit ini.
Dengan mengatasi permasalahan ini, kita secara kolektif dapat berupaya meningkatkan kesadaran dan mengurangi risiko terkena kanker paru-paru di kalangan dewasa muda.
Pada kelompok usia muda ini, kanker paru-paru disebabkan oleh beberapa faktor:
1. Predisposisi Genetik
Meskipun tidak merokok atau terpapar lingkungan secara luas, beberapa orang mungkin rentan terkena kanker paru-paru, sehingga membuat mereka lebih mungkin terserang penyakit ini.
2. Perokok Pasif
Paparan perokok pasif, baik dari orang tua, pasangan, atau teman—dapat meningkatkan risiko perkembangan kanker paru-paru.
3. Paparan Radon
Salah satu faktor lingkungan utama yang mungkin menyebabkan kanker paru-paru adalah gas radon, unsur radioaktif alami yang dapat terdapat di beberapa rumah dan bangunan.
Orang dewasa dengan kanker paru-paru mengalami tantangan spesifik yang berbeda dengan yang dialami orang lanjut usia seperti berikut ini
1. Keterlambatan Diagnosis
Pada orang dewasa muda, gejala kanker paru-paru sering salah didiagnosis sebagai penyakit lain yang tidak terlalu serius, sehingga menyebabkan keterlambatan pengobatan. Jika didiagnosis, hal ini dapat menyebabkan kanker stadium lebih lanjut.
2. Dampak Psikologis
Bagi orang dewasa muda, menjalani diagnosis kanker paru-paru dapat berdampak buruk secara mental dan emosional. Mengatasi keterkejutan akibat diagnosis kanker bisa jadi sangat sulit.
3. Masalah Kesuburan
Kemoterapi dan terapi radiasi untuk kanker paru-paru dapat berdampak pada kemampuan orang dewasa muda untuk hamil dan merencanakan masa depan.
4. Masalah Finansial
Orang dewasa muda yang mungkin tidak memiliki tingkat keamanan finansial yang sama dengan pasien lanjut usia mungkin merasa biaya pengobatan kanker cukup sulit.
Tips Pencegahan
Mencegah kanker paru-paru pada orang dewasa muda melibatkan upaya individu dan kolektif.
Berikut adalah beberapa strategi penting:
Hindari Merokok
Cara paling efektif untuk menurunkan risiko terkena kanker paru-paru adalah dengan menghindari merokok.
Perokok pasif
Orang dewasa muda harus menciptakan lingkungan bebas asap rokok dan mewaspadai risiko yang disebabkan oleh paparan asap rokok.
Mitigasi Radon
Dengan mendeteksi gas radioaktif tingkat tinggi di rumah dan menetapkan strategi mitigasi, risiko kanker paru-paru dapat diminimalkan.
Keselamatan Kerja
Penggunaan peralatan keselamatan dan mematuhi peraturan tertentu ketika bekerja pada profesi yang mempunyai kemungkinan terpapar karsinogen.
Kualitas Udara
Mewaspadai tingkat kualitas udara setempat dan mengambil tindakan pencegahan terhadap polusi udara dengan menggunakan alat pembersih udara dan tetap berada di dalam rumah saat cuaca mendung dapat mengurangi risiko terkena kanker jenis ini secara signifikan.
Deteksi Dini
Masyarakat harus mewaspadai gejala dan tanda kanker paru-paru, antara lain sesak napas, nyeri dada, dan batuk kronis.
