Bisnis.com, JAKARTA - Mungkin Anda pernah merasakan kepala pusing kunang-kunang dan penglihatan berbayang. Hal tersebut merupakan salah satu ciri dari darah rendah atau yang disebut sebagai hipotensi. Kondisi ini membuat banyak keterbatasan seseorang dalam menjalankan suatu aktivitas, salah satunya berolahraga. Maka dari itu, diperlukan adanya pemahaman mengenai jenis-jenis olahraga yang tepat bagi penderita darah rendah.
Darah rendah atau hipotensi merupakan suatu keadaan tekanan darah yang rendah dari sebelumnya. Umumnya, tekanan darah manusia yang normal berkisar 120/80 mmHg, jika kurang dari jumlah tersebut maka dikategorikan ke dalam golongan darah rendah. Efek yang dihasilkan dari hipotensi menyebabkan penglihatan kabur, pusing, sakit kepala ringan, kelelahan, dan pusing.
Dilansir dari sprintmedical.in, jika Anda memiliki riwayat tekanan darah rendah yang terjadi dalam waktu yang lama, maka segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan secara tepat. Namun, jika tekanan darah rendah terjadi dalam waktu yang singkat, maka dapat diatasi dengan cara melakukan olahraga setiap hari.
Berikut 7 jenis olahraga yang cocok bagi penderita darah rendah:
1. Renang
Renang merupakan jenis olahraga yang dapat membantu meningkatkan sirkulasi dan daya tahan pada tubuh. Jenis olahraga ini baik bagi penderita darah rendah, untuk mengembalikan stamina dan menenangkan diri dari situasi yang panas. Anda dapat berenang secara teratur selama satu kali dalam seminggu atau lebih sesuai dengan kebutuhan kesehatan.
2. Bersepeda
Bersepeda merupakan jenis olahraga yang cocok bagi penderita darah rendah. Jenis olahraga ini mampu meningkatkan kesehatan jantung dan membangun daya tahan pada tubuh. Anda dapat melakukan aktivitas bersepeda baik di pagi hari maupun di sore hari. Bersepeda juga dapat meningkatkan daya tahan otot secara seimbang, dan memuat pergerakan pada sendi berjalan secara optimal.
3. Pilates
Pilates merupakan salah satu jenis olahraga yang berdampak untuk memperkuat inti dan postur pada tubuh. Anda dapat melakukan pilates dengan mengikuti kursus maupun secara mandiri. Manfaat dari melakukan olahraga pilates adalah untuk meningkatkan aliran darah dan mengurangi gejala tekanan darah rendah yang dapat menyerang secara tiba-tiba.
4. Tai Chi
Tai Chi merupakan olahraga ringan yang digabung dengan kegiatan meditasi. Jenis olahraga ini dapat membantu masalah keseimbangan, mengurangi stres, dan meningkatkan kesehatan secara umum. Tai Chi dapat dilakukan oleh seluruh kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
5. Jalan kaki
Jalan kaki merupakan jenis olahraga ringan yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya mengatasi darah rendah. Jenis olahraga ini cocok dilakukan untuk meningkatkan sirkulasi, dan meningkatkan detak jantung secara tepat.
Dalam satu hari, usahakan rutin melakukan olahraga dengan berjalan kaki selama 30 menit, untuk mendapatkan keringat dan mengolah tubuh supaya sehat.
6. Yoga
Yoga merupakan salah satu olahraga yang baik untuk mengurangi stres, mendapatkan ketenangan, dan membantu meningkatkan aliran darah. Hal tersebut merupakan keuntungan besar bagi penderita darah rendah. Anda dapat melakukan yoga secara teratur untuk merasakan sensasi damai dan rileks dalam tubuh.
7. Latihan pernapasan
Latihan pernapasan merupakan jenis olahraga yang baik untuk mencegah terjadinya tekanan darah rendah. Teknik latihan pernapasan dapat dilakukan untuk menurunkan stres dan meningkatkan sirkulasi udara bagi tubuh. Latihan pernapasan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti latihan pernapasan diafragma, aerobik, senam jantung, dan sebagainya. (Maharani Dwi Puspita Sari)
