Jenis imunisasi dan manfaat imunisasi pada bayi/Tokopedia
Health

Ibu Wajib Tahu, Ini Tips Menjaga Kesehatan Bayi Baru Lahir

Redaksi
Selasa, 25 Juni 2024 - 12:13
Bagikan

5. Mencuci tangan sebelum memegang bayi

Bayi baru lahir sangat rentan terserang penyakit akibat bakteri dari luar. Maka dari itu, orang tua harus memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar. Misalnya, ketika ada keluarga atau teman yang berkunjung ajaklah untuk mencuci tangan sebelum berkontak fisik dengan anak. Hal ini menjadi langkah pencegahan penyebaran bakteri penyebab infeksi. 

Selain itu, orang tua juga perlu memperhatikan kebersihan barang yang digunakan bayi. Diantaranya tempat tidur, bantal, pakaian, mainan, hingga alat makan atau botol susu. Mulai sekarang, bersihkan semua barang menggunakan air hangat dan sabun khusus bayi untuk mencegah pertumbuhan jamur. 

6. Menjaga suhu tubuh bayi

Bayi baru lahir belum bisa menyesuaikan suhu tubuhnya seperti orang dewasa. Kondisi inilah yang membuat mereka rentan terhadap penyakit akibat udara panas, seperti ruam kulit, dehidrasi, dan sengatan panas. 

Beberapa ahli menyatakan, ruangan yang mempunyai suhu dingin dan berventilasi baik dapat membantu meningkatkan kualitas tidur bayi dan mengurangi risiko Sudden Infant Death Syndrome (SIDS). Namun, ruangan terlalu dingin juga memicu bayi mengalami gangguan pernapasan, pembekuan darah, dan dapat berujung pada kematian. 

Karena itu, orang tua wajib memperhatikan suhu ruangan bayi. Aturlah pendingan ruangan hanya di kisaran angka 23 - 26°C. Pastikan juga agar bayi menggunakan pakaian yang hangat, berikan minimal dua lapis baju ketika suhu dingin.

7. Memandikan bayi

Orang tua tidak disarankan memandikan bayi berlebihan karena dapat membuat kulit kering dan menimbulkan ketidaknyamanan. Bayi hanya perlu dimandikan sebanyak tiga kali seminggu dalam satu tahun pertamanya. Namun, tetap harus membersihkan bagian tubuh setiap hari. 

Orang tua juga wajib menghindari memandikan bayi setelah menyusu. Karena, dapat menyebabkan bayi muntah akibat perut masih terisi penuh. Selain itu, pastikan untuk tidak memandikan ketika tali pusar masih basah. Anda bisa membersihkan bayi dengan membasuh badannya menggunakan waslap atau spons mandi.

8. Cek kesehatan secara teratur

Setiap orang tua harus melakukan pengecekan kesehatan bayi secara rutin ke dokter. Pemeriksaan ini guna mengawasi pertumbuhan dan perkembangan bayi, serta memastikan si kecil menerima imunisasi sesuai usianya. Adapun tes kesehatan yang harus dilakukan saat bayi baru lahir. Diantaranya, tes APGAR, tes fisik, tes mata, tes pendengaran, tes reflek, dan tes bercak darah. 

• Tes APGAR atau Appearance, Pulse, Grimace, Activity, Respiration, dilakukan untuk mendeteksi adanya kelainan pada bayi. Biasanya, dokter mengukur skor APGAR sebanyak 2 kali, yaitu di menit pertama dan 5 menit setelah kelahiran.

• Tes fisik dilakukan secara lengkap pada 24 jam pertama. Pemeriksaan meliputi organ jantung, paru-paru, perut, telinga, mulut, pinggul, tulang belakang, dan bokong.

• Tes mata, dilakukan untuk mengetahui apakah bayi terkena katarak atau infeksi lainnya. Tes ini menggunakan oftalmoskop dengan memfokuskan refleks merah pada pupil.

• Tes pendengaran, bertujuan untuk mengidentifikasi adanya gangguan pendengaran pada bayi.

• Tes refleks, dilakukan untuk memastikan refleks makro yaitu respon terhadap suara atau bunyi yang mengejutkan.

• Tes bercak darah, dilakukan dengan mengambil sampel darah bayi untuk mengidentifikasi beberapa kondisi kesehatan yang serius.

Halaman:
  1. 1
  2. 2
Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro