Wamenpora Taufik Hidayat Laporkan Kekayaan Rp78,96 miliar di LHKPN. Bisnis/Himawan L Nugraha
Entertainment

Wamenpora Taufik Hidayat Laporkan Kekayaan Rp78,96 miliar di LHKPN

Mutiara Nabila
Rabu, 22 Januari 2025 - 15:45
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan atlet bulu tangkis nasional, Taufik Hidayat sebelumnya telah ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga.

Dia melaporkan punya harta Rp78,96 miliar dalam LHKPN yang merupakan kewajiban pejabat melaporkan harta kekayaannya. 

Perinciannya, sebanyak Rp49,85 miliar berupa tanah dan bangunan di 6 lokasi. Selanjutnya, sebanyak Rp3,51 miliar dengan 3 unit mobil dan 1 unit motor. 

Harta lainnya berupa harta bergerak sebanyak Rp820 juta, surat berharga senilai Rp14,35 miliar, kas dan setara kas sebesar Rp4,08 miliar, dan harta lainnya sebesar Rp6,45 miliar. 

Namun, Taufik Hidayat juga punya utang sebesar Rp118,16 juta. 

Profil Taufik Hidayat

Dikenal sebagai peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 dan Juara Dunia 2005, legenda bulu tangkis tunggal putra Indonesia itu kini mengemban amanat sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI di Kabinet Merah Putih 2024-2029.

Lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 10 Agustus 1981, Taufik sudah memiliki minat dan bakat untuk menjadi seorang pebulu tangkis sejak kecil.

Dilansir dari Antara, semasa kecilnya di Bandung, Taufik bergabung dengan klub bulu tangkis SGS PLN Bandung dan berada di bawah bimbingan Iie Sumirat.

Putra dari pasangan Aris Haris dan Enok Dartilah ini cepat berkembang, terbukti di usianya yang masih 16 tahun, Taufik keluar sebagai pemenang Kejuaraan Asia Junior 1997 di Manila untuk tunggal putra, serta membawa tim putra junior Indonesia membawa pulang medali perak atau runner up pada ajang yang sama.

Rentetan prestasi yang Taufik kumpulkan dari masa junior hingga tahun-tahun awalnya di kelas elite membuatnya mencapai peringkat nomor satu dunia saat ia masih berusia 19 tahun, atau setelah ia menjuarai Malaysia Open, Kejuaraan Asia, Indonesia Open, dan menjadi finalis All England sekali lagi.

Sepanjang kariernya, Taufik telah mengoleksi tiga gelar individual Juara Asia (2000, 2004, 2007), dua emas Asian Games (2002, 2006), dua emas SEA Games (1999, 2007), dan enam gelar juara turnamen individual bergengsi Indonesia Open (1999, 2000, 2002, 2003, 2004, 2006).

Sepanjang kariernya di bulu tangkis, Taufik telah mengoleksi 413 kemenangan dan hanya menelan 138 kekalahan.

Pada 2013, Taufik Hidayat mengakhiri kariernya atau pensiun sebagai atlet bulu tangkis, ketika pertandingan terakhirnya mengalami kekalahan dalam ajang Indonesia Terbuka di Istora Senayan.

Setelah gantung raket pada tahun 2013, Taufik Hidayat sempat menjadi Wakil Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) periode 2016-2017 dan staf khusus di Kemenpora pada tahun 2017-2018.

Pada 2018, Taufik Hidayat memulai karier politiknya dengan bergabung menjadi kader Partai Demokrat. Namun, hal itu tidak bertahan lama, dan dirinya mengundurkan diri dari politik.

Kemudian pada pemilihan umum legislatif 2024, Taufik Hidayat mencalonkan diri sebagai anggota DPR daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat II dari Partai Gerindra. Namun, dia gagal lolos ke Senayan.

Penulis : Mutiara Nabila
Sumber : Antara
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro