Bisnis.com, JAKARTA - Memiliki tinggi badan yang ideal adalah dambaan setiap orang. Karena itu banyak orang yang berupaya menambah tinggi badan dengan berbagai cara, termasuk konsumsi suplemen.
Tinggi badan sebagian besar ditentukan oleh genetika, namun beberapa metode alami dapat membantu memaksimalkan potensi pertumbuhan, terutama pada masa remaja.
Bahkan setelah lempeng pertumbuhan menutup, postur tubuh yang baik, peregangan, dan gaya hidup sehat dapat meningkatkan penampilan tinggi badan.
Berikut tips menambah tinggi badan tanpa suplemen
1. Jangan abaikan postur Anda
Postur tubuh yang buruk dapat membuat Anda terlihat lebih pendek dari sebenarnya. Berdiri dan duduk dengan benar dapat menambah beberapa inci tinggi badan Anda.
Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda memperbaiki postur tubuh:
- Jaga punggung tetap lurus dan bahu rileks.
- Sejajarkan kepala Anda dengan tulang belakang Anda.
- Hindari membungkuk saat duduk.
- Gunakan pengaturan kursi dan meja yang ergonomis.
- Perkuat otot inti dan punggung untuk menopang postur tubuh.
- Berlatih yoga dan latihan peregangan secara teratur juga dapat meningkatkan keselarasan dan fleksibilitas tulang belakang, sehingga membuat Anda terlihat lebih tinggi.
2. Olahraga
Aktivitas fisik yang teratur merangsang hormon pertumbuhan dan memperkuat tulang dan otot. Latihan dan peregangan tertentu dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan mengoptimalkan pertumbuhan tinggi badan.
- Latihan Menggantung – Menggantung pada palang dapat meregangkan tulang belakang dan memperbaiki postur tubuh. Coba gantung selama 20-30 detik, 3-5 kali sehari.
- Berenang – Mendorong peregangan seluruh tubuh dan meningkatkan fleksibilitas. Gaya dada dan gaya bebas sangat efektif.
- Lompat tali – Membantu memperbaiki postur tubuh dan memperkuat otot kaki.
- Peregangan kobra – Pose yoga yang meregangkan tulang belakang dan meningkatkan fleksibilitas.
- Pilates roll-over – Meregangkan punggung dan memanjangkan tulang belakang.
- Peregangan tulang belakang ke depan – Mendorong pemanjangan dan fleksibilitas tulang belakang.
- Bersepeda – Memperkuat otot kaki dan meningkatkan pertumbuhan tubuh bagian bawah.
- Jogging dan lari cepat – Merangsang produksi hormon pertumbuhan dan meningkatkan kepadatan tulang.
Mempraktikkan latihan ini secara konsisten dapat membuat perbedaan signifikan pada postur, kelenturan, dan kesejajaran tulang belakang.
3. Perkuat tulang dan struktur rangka Anda dengan olahraga ketahanan
Tulang yang kuat sangat penting untuk tubuh yang lebih tinggi dan sehat. Meskipun mengangkat beban berat tidak secara langsung menambah tinggi badan, latihan ketahanan memperkuat tulang dan memperbaiki postur tubuh, sehingga membuat Anda tampak lebih tinggi.
Squat, deadlift, push-up, leg press, lunge, dan latihan menahan beban seperti berjalan kaki, jogging, dan berolahraga juga meningkatkan kepadatan tulang, sehingga mengurangi risiko penurunan tinggi badan di kemudian hari.
4. Tingkatkan fleksibilitas tulang belakang dengan yoga
Yoga membantu memperbaiki postur, kelenturan tulang belakang, dan keselarasan tubuh secara keseluruhan. Pose tertentu meregangkan tulang belakang dan menciptakan ruang di antara tulang belakang, sehingga membuat penampilan lebih tinggi.
Pose gunung (Tadasana), pose kobra (Bhujangasana), pose anak (Balasana), pose kucing-sapi (Marjaryasana-Bitilasana), dan pose segitiga (Trikonasana) diketahui berpengaruh terhadap tinggi badan. Berlatih yoga secara teratur tidak hanya meningkatkan fleksibilitas tetapi juga mengurangi stres, yang dapat berdampak negatif terhadap pertumbuhan.
5. Faktor lainnya
Selain olahraga dan yoga, faktor lain seperti nutrisi yang tepat membantu tubuh berkembang dengan baik. Memasukkan protein dalam makanan membantu membangun jaringan, kalsium memperkuat tulang, vitamin D membantu penyerapan kalsium, seng penting untuk pertumbuhan anak-anak dan magnesium untuk kesehatan tulang yang baik.
_1688005290.jpg?w=190&h=142)
