Bisnis.com, JAKARTA — Saat musim haji, para jemaah tidak hanya dituntut untuk mempersiapkan fisik dan mental, tetapi juga perlu memperhatikan kesehatan kulit mereka.
Cuaca panas, kelembapan tinggi, dan aktivitas fisik yang padat selama ibadah dapat memicu berbagai masalah kulit.
3 Masalah Kulit yang Sering Terjadi saat Haji
1. Dermatitis atau Eksfoliasi (kulit mengelupas)
Peradangan dan kemerahan di lipatan tubuh seperti paha bagian dalam, ketiak, dan bawah payudara, disertai rasa gatal dan kadang nyeri.
2. Sunburn (kulit terbakar matahari)
Kulit meradang, memerah, dan kadang melepuh akibat paparan matahari berlebihan, terutama di bagian tubuh yang terbuka.
3. Infeksi Jamur (Ringworm/tinea cruris)
Infeksi kulit berupa bercak gelap dengan tepi yang lebih tegas, biasanya muncul di area hangat dan lembap seperti selangkangan atau paha dalam, serta mudah menular melalui pakaian atau handuk yang dipakai bersama.
Cara Mencegah Masalah Kulit saat Haji
Dilansir dari moh.gov.sa, Kamis (8/5/2025) berikut tips pencegahannya:
1. Jaga ventilasi lipatan tubuh seperti paha atas dan ketiak.
2. Rajin mandi untuk menghilangkan keringat.
3. Keringkan area lipatan tubuh dengan baik agar tidak lembap.
4. Gunakan salep atau krim sesuai anjuran sebelum berjalan jauh.
5. Cari tempat teduh dan hindari panas terik, terutama pukul 10.00–16.00.
6. Gunakan payung atau penutup kepala saat berada di luar.
7. Oleskan sunscreen SPF 30 atau lebih, 20 menit sebelum keluar.
8. Tutupi tubuh sebisa mungkin sesuai aturan ibadah.
9. Ganti pakaian dalam setiap hari dan pastikan bersih.
10. Jangan berbagi barang pribadi seperti handuk atau pakaian.
11. Cuci pakaian dan handuk dengan air panas dan sabun.
12. Pilih pakaian yang tidak membuat tubuh semakin berkeringat.
Persiapan Berangkat Haji
Dilansir dari mohan.gov.ae, Kamis (8/5/2025) Selain persiapan kulit, persiapan berangkat haji juga perlu diperhatikan. Berikut langkah-langkah penting sebelum berangkat haji:
1. Pastikan mendapatkan semua vaksinasi yang diperlukan minimal 15 hari sebelum keberangkatan agar efektif.
2. Siapkan perlengkapan perawatan pribadi seperti handuk, sikat gigi, pasta gigi, sabun, dan lainnya.
3. Kunjungi dokter setidaknya 1 bulan sebelum perjalanan untuk memeriksa kondisi kesehatan dan mengantisipasi risiko selama ibadah.
4. Bawa obat-obatan sesuai anjuran dokter. Untuk penyakit kronis, siapkan cadangan obat untuk tiga hari tambahan di luar jadwal perjalanan.
Dengan persiapan yang matang dan perhatian pada kesehatan kulit, para jemaah diharapkan dapat menjalani ibadah haji dengan nyaman dan khusyuk.(Siti Laela)
