Mereka sudah mampu menerjemahkan edukasi finansial dalam sebuah karya film kreatif dengan bahasa anak muda yang sangat mudah dimengerti oleh masyarakat umum. /bisnis.com
Entertainment

KOMPETISI FILM: Medium Tepat untuk Sampaikan Pesan

Puput Ady Sukarno
Jumat, 2 Mei 2014 - 23:45
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Film, selain sebagai sebuah medium hiburan, diyakini juga mampu menjadi sarana yang mudah untuk mengubah paradigma seseorang tentang sesuatu hal setelah menontonnya.

Reiza Patters, Pemimpin Redaksi Majalah Kinescope mengatakan film pendek menjadi medium untuk menyampaikan pesan yang sangat tepat dengan karakteristik masyarakat saat ini yang cenderung memilliki sedikit waktu untuk nonton lantaran penuh kesibukan.

"Melalui film, sebuah paradigma dapat berubah, seperti yang dilakukan Adolf Hitler yang mampu mencuci otak kaumnya untuk berperang dengan film, atau film Tanah Air bertajuk Pemberontakan G30S/PKI yang penuh kontroversial itu," tuturnya.

Pihaknya berharap melalui kegiatan Bikin Fiiilm, selain sukses menggaungkan kampanye kesadaran investasi, juga diharapkan lahir sineas-sineas muda yang dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan industri film Indonesia saat ini.

Citra Nasution, Project Manager BikinFiiilm mengatakan pola kompetisi yang dilaksanakan pada ajang ini memang sedikit berbeda dengan festival-festival yang lain.

"Dengan semangat edukasi, peserta kegiatan diberikan pelatihan terlebih dahulu tentang beberapa bagian penting dalam proses pembuatan film dan mengerjakan proyek pembuatan film pendek selama 1 bulan penuh," tuturnya.

Hal ini, lanjutnya dimaksudkan sebagai bentuk pelatihan, dan saat diperlombakan akan meminimalisir jarak atau perbedaan kemampuan di antara para peserta.

"Untuk itu kami melibatkan para mentor yang memiliki kompetensi dan pengalaman panjang dalam dunia film, dimana mereka berperan sebagai pembimbing sekaligus juri dalam pemilihan para pemenang," ujarnya.

Dia menambahkan sejak dibukanya pendaftaran pada Februari dan pelatihan Maret 2014, dan proses pembuatan film, telah menghasilkan sebanyak 33 film pendek.

Putut E. Andanawarih, Director of Business Development PT MAMI mengungkapkan kekagumannya pada kemampuan para sineas muda yang mengikuti ajang tersebut.

"Meskipun masih muda, namun mereka sudah mampu menerjemahkan edukasi finansial dalam sebuah karya film kreatif dengan bahasa anak muda yang sangat mudah dimengerti oleh masyarakat umum," ujarnya.

Editor : Fatkhul Maskur
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro