Bisnis.com, JAKARTA-- Populasi usia lanjut di Indonesia makin meningkat. Diperkirakan pada 2025 mendatang proporsi usia lanjut di Indonesia mencapai 13,1% atau sekitar 27 juta jiwa.
Masalah kesehatan warga berusia lanjut ini, secara kuantitatif dan kualitatif sangat kompleks, dan membutuhkan perhatian serius. Para lansia yang mempunyai beberapa penyakit disebut pasien geriatri.
Dokter Aulia Rizka dari RSU Bunda Jakarta, mengatakan pasien geriatri adalah mereka yang berusia di atas 60 tahun, dan memiliki penyakit dan masalah biopsikososial.
Pasien geriatri, kata Aulia, biasanya memiliki lebih dari dua macam penyakit. Perawatannya membutuhkan pendekatan khusus karena biasanya gejala penyakit tidak khas, dan fungsi organ menurun.
"Sehingga pemberian banyak obat pada pasien geriatri, yang biasanya terdiri dari macam-macam obat, harus dilakukan dengan pengawasan," ungkapnya dalam diskusi Kualitas hidup lansia tanggung jawab bersama, di Jakarta, Rabu (15/10/2014).
Secara umum, lanjutnya, permasalahan pada pasien geriatri dibedakan menjadi masalah fisik (jasmani), mental (jiwa), sosial dan linglkungan, serta iatrogenik (salah obat/rawat).
"Merawat lansia perlu pendekatan khusus, terutama lansia yang frail/sepuh. Jika pasien membutuhkan perawatan di rumah sakit, maka dilakukan layanan terpadu," ujar Aulia.
Tim terpadu, tambahnya, juga harus melakukan kerja sama dengan keluarga/pelaku rawat. Pengawasan yang paling penting adalah mengontrol pemakaian obat yang terlalu banyak.
Fashion
PENYAKIT LANSIA: Penanganan Pasien Geriatri Perlu pendekatan Khusus
Penulis : Rahmayulis Saleh
Editor : Saeno