Bisnis.com, Adelaide – Mahasiswa-mahasiswi dari Flinders Universitas Student Association (FUSA) memainkan alat musik tradisional Jawa Barat, Angklung pada pagelaran Flinders University Multicultural Festival di Adelaide, Australia.
Dari rilis yang diterima oleh Bisnis, para peserta festival mendendangkan lagu seperti Waltzing Matilda, Manuk Dadali, Madu, Racun sampai We are the champions miliknya Queen.
Siti Maesaroh, panitia festival tahun ini menuturkan para pemain festival ada para pelajar dari Flinders University yang berasal dari berbagai seperti Australia, Asia, Afrika, Eropa dan Amerika.
“Angklung menjadi media yang sangat efektif untuk mempertemukan para pelajar internasional dengan keragaman bangsa, budaya, dan agamanya sehingga bisa mengenal lebih dekat dan menghormati satu sama lainnya,” kata Siti, Kamis (14/5).
Seorang mahasiswi dari Bhutan bernama Soira Tamang mengatakan senang saat bermain aklung dan kali pertama dia bermain alat musik yang terbuat dari bamboo tersebut. “Saya beruntung pertama kali memegang angklung ini,” kata Soira.
