Bisnis.com, JAKARTA -- Dua desainer muda Indonesia, Renzi Lazuardi dan Dimas Singgih, akan menampilkan karya terbaiknya dalam Gebyar Pernikahan Indonesia 2018 yang berlangsung 16-18 Februari.
Desainer kebaya Indonesia Renzi Lazuardi mengatakan dalam pergelaran mode kali ini ia akan menampilakan sekitar 10 koleksi pada acara yang dihelat di Kartika Expo, Balai Kartini Jakarta.
Menurutnya, melalui koleksi tersebut dapat mewakili kekayaan Indonesia sekaligus meluncurkan second line dengan tajuk Dua Bride .
"Ini untuk memuhi mimpi para calon [pengantin] yang memiliki bujet terbatas namun ingin menggunakan kebaya karya desainer Indonesia," katanyanya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis(1/2/2018).
Renzi beralasan, di tahun sebelumnya terdapat permintaan dari beberapa orang untuk penyewaan gaun pengantin.
sementara itu, Dimas Singgih akan menampilkan busana dengan tajuk Westu Wastra yang terinspirasi dari keindahan alam Nusantara.
Dimas mengatakan Indonesia memiliki kekayaan alam dan budaya yang beragam, yang tak akan pernah habis untuk menjadi inspirasi dalam membuat busana, salah satunya adalah songket.
"Jadi koleksi saya kali ini menggunakan material songket dari tanah Sumatra," katanya.
Dalam karyanya ia berimajinasi tentang kalauam cahaya yang terpancar dari calon pengantin layaknya kilauan tenunan songket.
Gebyar Pernikahan Indonesia sendiri akan menampilkan sekitar 150 vendor pernikahan dan fashion show tren kebaya 2018.
Sejumlah wedding organizer yang akan buka stan a.l. Deluna WO, Love Birds, Manten Party, Paperwhite, Pranatacara, dan The Precious One.
