Bisnis.com, JAKARTA - Jikustik mengajak para penonton bergoyang dalam penampilannya di konser musik Prambanan Jazz 2018 pada Minggu (19/8/2018) sekaligus hari terakhir dari tiga hari rangkaian gelaran musik tahunan di Yogyakarta.
Para penonton yang mayoritas adalah generasi milenial memenuhi area depan panggung Hanoman. Mereka tampak antusias meski terik sinar matahari menyorot langsung ke wajah mereka.
Grup musik asal Yogyakarta ini membawakan delapan lagu, hampir seluruhnya adalah lagu hit seperti "Dia Harus Tahu", "Puisi", "1000 Tahun Lamanya", dan "Untuk Dikenang".
Bit musik semakin meningkat dalam lagu "Selamat Malam Dunia", membuat para penonton bergerak mengikuti ketukan nada yang berjalan semakin cepat. Apalagi di tengah lagu, Jikustik juga menyelipkan musik khas elektronic dance.
Meski sudah ditinggalkan sang ikon Pongki Barata tujuh tahun silam, gairah para penikmat musik Jikustik seakan tidak surut. Brian yang menggantikan Pongki di belakang mic mampu menarik hati para penggemar dengan langgamnya sendiri.
Setelah penampilan Jikustik, grup musik idola generasi muda Barasuara tampil menghibur para penonton. Tak mau kehilangan posisi depan panggug, sebagian dari penonton tidak bergeser dari posisi semula dan rela berpanas-panasan.
