Bisnis.com, JAKARTA--Indonesia menginisiasi dibentuknya Center of Excellence of Patient Safety di tingkat global pada pertemuan the 4th Global Ministerial Summit on Patient Safety 2019.
Pertemuan tersebut diselenggarakan di Jeddah, Arab Saudi pada 2-3 Maret 2019.
Dalam pertemuan tersebut Menteri Kesehatan RI diwakili oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan Bambang Wibowo.
Bambang mengatakan, melalui upaya diplomasi, Indonesia menyampaikan prakarsanya agar pada tingkat global dapat dibentuk Center of Excellence (CoE) of Patient Safety sekaligus CoE pada tingkat regional dan nasional oleh masing-masing negara peserta.
CoE diharapkan dapat menjadi forum belajar melalui kegiatan berbagi pengalaman dan praktek terbaik di antara negara-negara dalam mengupayakan keselamatan pasien.
“Prakarsa ini terfasilitasi melalui salah satu rekomendasi yang dihasilkan pada pertemuan ini, yaitu mengadaptasi praktek terbaik yang dilakukan negara lain dalam menerapkan standar keselamatan pasien, menyesuaikan dengan kondisi dan kemampuan di tingkat nasional masing-masing negara,” kata Bambang melalui keterangan tertulisnya, Selasa (5/3/2019).
Bambang menuturkan Indonesia merupakan satu-satunya negara di dunia yang melakukan akreditasi Puskesmas.
Bambang juga menyampaikan inisiatifnya agar keselamatan pasien tidak hanya diterapkan di rumah sakit namun juga pada seluruh fasilitas pelayanan kesehatan.
Inisiatif ini juga terakomodasi dalam rekomendasi pada pertemuan tersebut.
Tujuannya untuk mengembangkan kebijakan keselamatan pasien pada tingkat nasional yang mencakup struktur dan proses terutama dalam konteks pelayanan kesehatan primer.
Selain itu, Indonesia juga berinisiatif menerapkan kurikulum mutu dan keselamatan pasien pada seluruh program pendidikan untuk tenaga kesehatan.
Dalam pertemuan tersebut, Indonesia menyampaikan rekomendasi berupa dimasukkannya keselamatan pasien ke dalam kurikulum pendidikan dokter, dokter gigi, perawat, dan lain-lain melalui pendekatan simulasi praktek multidisiplin.
Global Ministerial Summit on Patient Safety merupakan inisiatif bersama dari Kementerian Kesehatan Inggris dan Kementerian Kesehatan Jerman dengan dukungan dari World Health Organization (WHO).
Selama 3 tahun terakhir, telah terjadi peningkatan partisipasi dari negara-negara di seluruh dunia yang tujuan utamanya adalah menghasilkan dan mempromosikan gerakan global untuk keselamatan pasien.
Sebanyak 57 negara telah berpartisipasi dalam pertemuan the 4th Global Ministerial Summit on Patient Safety. Indonesia telah terlibat aktif dalam pertemuan itu sejak 2015.
