Bisnis.com, JAKARTA – Kerusuhan di Hong Kong belakangan ini yang makin diperparah dengan aksi demonstrasi anarkis, membuat penggemar grup boyband asal Korea Selatan, GOT7 mengajukan petisi pembatalan konser GOT7 di Hong Kong yang dijadwalkan akan berlangsung pada 31 Agustus dan 1 September mendatang.
Melalui tagar #JYPE_CancelGOT7HKConcerts yang mulai banyak disematkan dalam cuitan penggemarnya sejak Selasa (13/8/2019), penggemar berharap manajemen GOT7, JYP Entertainment memperhatikan keamanan dan keselamatan grup tersebut karena berhembus isu warganet Hong Kong mengecam kedatangan anggota GOT7, Jackson Wang.
Jackson Wang adalah anggota GOT7 yang lahir dan besar di Hong Kong, namun belakangan sangat kontroversial setelah unggahan tulisannya di jejaring media sosial asal China, Weibo pada awal Agustus lalu, yang menyatakan secara tersirat ia pro dengan bendera China.
| Baca Juga Bandara Hong Kong Kembali Beroperasi |
|---|
Setelah penggemar mendapati komentar daring dari warganet Hong Kong yang menyebarkan informasi penerbangan GOT7 di Hong Kong, dan mengancam keselamatan Jackson, penggemar akhirnya membuat petisi agar JYP segera menindaklanjuti dengan aksi pembatalan konser GOT7 di Hong Kong.
Pada Rabu (14/8/2019) siang ini, tagar tersebut menjadi trending topic dunia ketiga, dan trending topic kedua untuk area Indonesia.
“Hong Kong tidak aman untuk siapapun masuk tolong bantu kami menunda konser mereka karena kami tidak ingin mereka terluka atau siapapun yang datang ke konser mereka terluka tolong cobalah untuk membantu,” tulis akun @america70960048 di laman twitternya.
"Tidak peduli kamu penggemar siapa, tapi saya melakukan ini untuk keselamatan GOT7," tulis akun @diannesoap.
