Bisnis.com, JAKARTA - Ibunda almarhum Ashraf Sinclair, Khadijah Abdul Rahman mulai buka suara setelah putranya meninggal pada Selasa, 18 Februari 2020 lalu. Khadijah juga masih merasakan perasaan yang tak menentu hingga saat ini.
"Saya tidak tahu harus mulai dari mana! Kata-kata sangat berat dan sulit untuk menggambarkan perasaan saya sekarang!" tulisnya di Instagram pada Jumat (21/2/2020).
Namun, mertua dari Bunga Citra Lestari atau BCL ini berusaha untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ada selama ini untuk memberikan doa dan perhatiannya kepada keluarga.
"Tetapi yang harus saya sampaikan atas nama putra saya, Ashraf, terima kasih kami yang tulus kepada semua orang di dunia ini yang berbagi keluhan dan merasakan kepedihan dengan kami saat kepergian Ashraf Daniel bin Mohamed Sinclair," tulisnya.
Istri dari Mohamed Anthony John Sinclair ini mengaku sudah bisa menerima semua kejadian yang menimpa putranya itu. Khadijah yakin Tuhan sudah memiliki rencana terbaik meskipun menyakitkan. Khadijah yakin bahwa Ashraf sudah melewati 40 tahun terbaik dalam hidupnya.
"Allah SWT memiliki rencana untuknya dan kita dengan rendah hati menerima ini, meskipun sangat sulit tetapi semoga hidup ini menjadi yang terbaik dalam 40 tahun hidupnya di dunia. Amin," tulisnya.
Sebelumnya, Khadijah sempat merayakan ulang tahun putranya yang ke-40 tepat pada 18 September 2019. Khadijah sebagai orang tua merasa sangat terberkati melihat Ashraf bahagia bersama BCL dan putra semata wayang mereka, Noah Sinclair. Khadijah juga mengungkapkan bahwa Ashraf merasa bahagia dengan menikahi BCL yang sangat cantik.
Ayah Ashraf, Mohamed Anthony John Sinclair juga mengenang putranya dengan mengunggah foto Ashraf di Instagramnya. Mohamed mengutip lirik lagu lawas 1979 yang dibawakan oleh Neil Young berjudul My My, Hey Hey, yaitu lebih baik terbakar daripada berkarat. Menurutnya, Ashraf merupakan salah satu orang terpilih untuk hadir di tengah-tengah keluarganya untuk membawa kebahagiaan.
"Ini adalah hak istimewa beberapa orang untuk melintasi cakrawala kehidupan dalam kurva yang menjulang tinggi, menyala, menerangi kehidupan orang lain dengan cahaya yang dinamis dan penuh kasih, tetapi makhluk seperti itu, seperti bintang jatuh, jarang bertahan lama," tulis Mohamed.
Namun menurut pria Inggris ini, hal tersebut hanya sementara dan akan hilang. Selanjutnya hanya bisa mengenang cinta yang telah diberikan padanya. "Cahaya mereka hanya sekilas, meninggalkan mereka, ketika hilang, dalam kegelapan dan suram, sambil mengingat dengan senang hati kehangatan dan cinta yang memandikan mereka dan, dalam banyak kasus, mengubah mereka. RIP Ashraf Sinclair, 18 September 1979 - 18 Februari 2020," tulis Mohamed.
Ashraf Sinclair meninggal di usia 40 tahun pada Selasa, 18 Februari 2020. Pria bernama lengkap Ashraf Daniel Bin Mohamed Sinclair mengembuskan nafas terakhir pada pukul 04.51 WIB di RS MMC Kuningan, Jakarta. Mendengar kabar tersebut Khadijah berserta suami dan anggota keluarga lainnya yang berada di Malaysia langsung bergegas datang ke Jakarta untuk mengantarkan suami BCL ini ke tempat peristirahatan terakhirnya.