Bisnis.com, JAKARTA - Situasi dingin antara Duke and Duchess of Sussex dan Istana Buckingham menjadi terlihat setelah pasangan ini dipaksa untuk membatalkan rencananya menggunakan nama "SussexRoyal".
Dilansir dari theguardian.com, postingan pada website resmi pasangan ini memperlihatkan bahwa mereka marah pada keputusan yang telah diambil dan bagaimana mereka diperlakukan dibandingkan dengan anggota keluarga kerajaan yang lain. Pernyataan beberapa waktu yang lalu menyebut bahwa pelarangan menggunakan kata "royal" tidak dipaksakan di luar negeri.
Nama instagram pasangan ini menggunakan SussexRoyal seperti websitenya, mengingat beberapa waktu yang lalu Harry dan Megan tidak lagi menjadi anggota senior kerajaan. Pasangan itu tidak akan lagi menggunakan gelar "Royal Highness". Harry dan Meghan juga tidak akan berpartisipasi dalam acara-acara seremonial atau kunjungan resmi anggota Kerajaan Inggris.
Menurut sumber dari Sussexes mengatakan bahwa Megan dan Harry fokus untuk mengembangkan organisasi non profit dan tidak akan menggunakan jenama SussexRoyal di dalam semua linimasa pada 2020.
Harry dan Meghan menikah dalam sebuah upacara mewah di Kastil Windsor, barat London, pada Mei 2018. Setahun kemudian, pasangan yang dikenal secara resmi sebagai Duke dan Duchess of Sussex itu diberkati dengan kelahiran anak pertama mereka, seorang bocah lelaki bernama Archie Harrison Mountbatten-Windsor.