Bisnis.com, JAKARTA – Cikang Coffee & Resto memperkenalkan menu makanan baru bernama Karambia Steak, sebuah masakan perpaduan antara menu western dengan kearifan kuliner lokal.
Owner Cikang, Ivan R Sini mengatakan bahwa upaya menghadirkan menu makanan baru dengan beragam inovasi kuliner terus dilakukan oleh restorannya untuk menarik dan memuaskan para pelanggan dan pencinta kuliner.
Dia menjabarkan, nama Karambia dalam menu anyarnya itu merupakan bahasa Minang yang berarti kelapa. Jadi secara sederhana, Karambia Steak adalah menu hidangan daging panggang (steak) yang menggunakan kelapa sebagai bahan utama lainnya.
“Dulu, ayah saya banyak cerita bahwa kelapa itu sumber yang bisa digunakan untuk fusion makanan. Karambia Steak ini adalah terjemahan story dari ayah, bagaimana rasa lokal bisa memperkaya makanan luar,” katanya di Jakarta, Kamis (12/3).
Ivan menyatakan proses pembuatan menu Karambia Steak menggunakan bahan-bahan dari kelapa. Misalnya, dalam proses pemanggangan yang menggunakan arang batok kelapa. Selain itu, steak juga dipadukan dengan saus otentik Cikang yang terbuat dari paduan minyak kelapa.
Sebagai restoran Padang peranakan, menu baru itu dilengkapi dengan selada uci (uci berarti nenek dalam bahasa Padang) dan kerupuk khas Padang dengan ciri khasnya yakni warna merah muda. Untuk itu, sajian menu Karambia Steak menyuguhkan beragam warna yang menarik perhatian.
Adapun, Ivan mengakui bahwa daging yang digunakan masih merupakan daging impor dari Australia dengan jenis sirloin dan tenderloin, sebagaimana umumnya sajian steak. Jenis potongan dan berat daging yang disediakan adalah 150 gram dan 180 gram.
“Apa yang ingin kami sampaikan dengan menu Karambia Steak ini adalah bahwa kita punya banyak sumber daya yang bisa dibanggakan. Steak ini mengadaptasi makanan luar negeri dengan rasa, budaya, dan kearifan lokal,” tutur Ivan.