Bisnis.com, JAKARTA - Masyarakat harus meningkatkan kewaspada terhadap penyebaran virus corona atau COVID-19. Terlebih, angka orang yang terpapar virus ini di Indonesia meningkat dari hari ke hari.
Menurut sebuah penelitian yang dibagikan oleh National Institutes of Health, virus corona bisa hidup selama beberapa jam hingga berhari-hari di aerosol (sistem suspensi partikel padat atau cair dalam gas) dan di permukaan.
Peneliti studi tersebut menemukan bahwa virus itu dapat dideteksi dalam aerosol hingga 3 jam, 4 jam pada tembaga, 24 jam pada karton dan 2-3 tiga hari pada plastik dan stainless steel.
Dengan lamanya virus corona hidup dalam permukaan sebuah benda, Dr John Torres mengimbau agar masyarakat berhati-hati ketika menerima paket belanjaan yang dipesan. Ya, sejak adanya virus corona, tak sedikit masyarakat yang menggunakan jasa pesan online atau pesan antar guna mengurangi aktivitas di luar rumah.
Torres menjelaskan bahwa orang yang masih menerima paket belanjaan harus segera membuka dan membuang bungkus paket di luar rumah dan kemudian mencuci tangan. Atau, membiarkan paket dan tidak membukanya selama 24 jam.
"Jika Anda membutuhkannya sekarang, Anda dapat mendesinfeksi bagian luarnya, tetapi yang paling penting adalah sekali anda memegangnya, cuci tangan anda sebelum menyentuh wajah," kata Torres dilansir Bisnis dari Daily Mail, Kamis (26/3/2020).
Lantas bagaimana dengan paket makanan? Kata Torres, jika paket itu berisi buah dan sayuran, dia menyarankan untuk segera mencucinya guna memastikan virus corona tidak menempel.
Memang kebanyakan paket sayur dan buah-buahan dibungkus menggunakan wadah kardus. Untuk membukanya, Torres menyarankan agar lebih baik tidak menyentuh langsung dan menggunakan beberapa peralatan, kemudian menaruh buah dan sayur di piring dan segera mencuci tangan Anda.
Namun bagaimana jika makanan jadi? Torres mengatakan bagi mereka yang berisiko tinggi harus memesan makanan hangat. Dia menginstruksikan untuk memanaskan makanan menggunakan microwave selama 30 detik untuk membunuh virus.
Diketahui dalam penelitian National Institutes of Health, para peneliti juga membuat penemuan mengejutkan bahwa bentuk virus corona dapat bertahan selama lebih dari dua minggu.
Jejak-jejak baru virus corona ditemukan di kapal pesiar Diamond Princess. Sejak ditinggalkan 17 hari, corona masih hidup di permukaan dalam kabin tempat orang yang terinfeksi.
