Bisnis.com, JAKARTA - Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Ari Fahrial Syam mengatakan bahwa seseorang yang terkena Covid-19 berkaitan dengan tiga hal yakni daya tahan tubuh, lingkungan, dan virus.
“Satu hal lagi kalau bicara faktor risiko, kenapa orang mengalami Covid-19 dan akhirnya mengalami komplikasi adalah obesitas,” katanya dalam diskusi virtual, Rabu (30/9/2020).
Ari menjelaskan bahwa di saat yang bersamaan, pasien akan mengalami kakeksia yakni kondisi kesehatan yang buruk ditandai penurunan berat badan dan kehilangan otot serta anoreksia atau gangguan makan.
“Kalau modal pasien baik di awal, kondisi mereka akan lebih baik dan sembuh lebih cepat,” jelasnya.
Nutrisi makanan harus dijaga agar masyarakat bisa sehat. Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan, Kirana Pritasari mengatakan bahwa Indonesia mengalami masalah obesitas khususnya pada kelompok dewasa yang terus mengalami peningkatan. Persentasenya berkisar 21 persen dari jumlah penduduk.
Oleh karena itu, lanjutnya, faktor pemenuhan gizi menjadi aspek yang penting dalam menjaga daya tahan tubuh. Dilihat dari pola konsumsi masyarakat secara umum, rata-rata kalori per kapita dalam sehari sebesar 2.177 atau di atas standar 2.100, sementara konsumsi protein 64,64 gram di atas kebutuhan minimum 57 gram.
“Tapi kalau kita perilaku makan, maka konsumsi terhadap buah dan sayur kurang. Sebanyak 95,5 persen masyarakat kurang buah dan sayur. Juga konsumsi tinggi terhadap makanan dan minuman siap saji,” jelasnya.