Bisnis.com, JAKARTA - Bersih-bersih rumah jelang perayaan Tahun Baru Imlek (CNY) merupakan tradisi tahunan. Pandemi Covid-19 telah membuat aktivitas ini menjadi penting, terlebih lagi jika kita menerima tamu atau keluarga yang berkunjung ke rumah.
Tentunya, bersih-bersih rumah di masa Covid-19 ini tidak sama seperti di saat normal. Selain menyeka, menyedot debu dan mengepel, Anda harus menyemprot disinfektan di ruangan rumah.
Berikut ini tips bagi Anda yang akan membersikan rumah untuk menyambut Tahun Baru Imlek.
1. Hati-hati paparan bahan kimia
Ketika membersihkan rumah di saat pandemi, Anda mungkin akan mengunakan berbagai bahan kimia untuk mendisinfeksi ruangan rumah dari virus Covid-19. Namun, Anda harus waspada karena Anda bisa terancam dalam prosesnya.
Hal itu karena paparan dari bahan kimia tidak baik untuk kesehatan Anda. Johnson Zhuo, Direktur Pelaksana Dream Sparkle dan Mr. Wonderful, mengatakan untuk melindungi keluarga Anda, periksalah bahwa disinfektan adalah pensteril bebas bahan kimia yang aman bagi anak dan bebas bahan kimia yang disertifikasi untuk menghilangkan bakteri berbahaya, virus, bau organik dan jamur.
Seorang Dokter Umum di Mayfair Medical Singapura Dr. Jade Chee menambahkan bahwa disinfektan virucidal untuk membersihkan permukaan benda yang mengandung 0,05 persen natrium hipoklorit dan produk berbasis etanol setidaknya 70 persen patut dipertimbangkan karena telah dipelajari secara ekstensif oleh Dunia Organisasi Kesehatan, dan telah terbukti secara efektif menghilangkan virus dari permukaan rumah tangga.
Untuk pencegahan, jangan lupa mengunakan masker dan sarung tangan ketika bersih-bersih rumah. "Pastikan jendela-jendela terbuka lebar untuk memungkinkan udara segar masuk ke dalam rumah dan udara kotor keluar," kata Managing Director Sureclean Alvin Tan.
Saran lainnya, lanjut Tan, bersihkan satu ruangan dalam satu waktu dan bersihkan tangan serta alat pembersih sebelum berpindah pada ruangan lainnya.
2. Cara membersihkan dengan lap
Ketika kita membersihkan atau mengelap permukaan meja, kaca dan lain sebagainya, hindari mengunakan teknik melingkar. Zhuo merekomendasikan untuk mengelap dengan teknik satu gerakan lurus ke seluruh permukaan. Setiap satu kali mengelap, balik kain Anda sehingga lap berikutnya akan selesai dengan sisi lap yang masih bersih.
Jika Anda menggunakan semprotan untuk mendisinfeksi suatu permukaan, pastikan Anda melakukannya secara merata dan biarkan hingga kering.
“Karena disinfektan memerlukan waktu kontak permukaan agar efektif [biasanya dalam 10 menit], biarkan selama waktu yang disarankan agar berfungsi,” kata Tan dikutip dari Channel News Asia.
3. Jangan lupa menyapu sebelum mengepel
Menyedot debu untuk menghilangkan debu halus, sebelum mengepel dengan desinfektan untuk membunuh kuman, sangat disarankan.
Jika debu tidak dibersihkan sepenuhnya sebelum pembersihan basah, debu dapat mengotori lantai saat mengepel, berpotensi meninggalkan lantai yang lebih kotor. Membasahi debu di lantai - bahkan debu halus yang tidak terlihat dengan mata telanjang - bisa berarti Anda menciptakan habitat yang lebih menguntungkan bagi tungau debu dan perkembangbiakan jamur.
Jika Anda tanpa sadar menarik pengisap debu ke sana kemari di atas karpet, berhentilah. Sedot debu secara perlahan agar aliran udara dan batang sikat mendapat lebih banyak waktu untuk mengaduk debu, kotoran, dan alergen yang terperangkap di serat karpet.
4. Pakai jasa profesional
Anda bisa mengunakan jasa profesional, seperti laundry khusus, untuk mencuci gordyn, seprai, bedcover dan karpet. Hal ini dilakukan agar barang-barang tersebut dibersihkan dengan efektif.
Selain itu, memilih jasa profesional dalam membersihkan barang-barang Anda dapat meringankan beban bersih-bersih rumah.
Namun, jika Anda memilih membersihkannya sendiri, cek dengan baik instruksi pencucian. Jika Anda ingin memberikan cairan sanitizer, Anda boleh mencoba bahan alami, seperti cuka atau produk disinfektan khusus mencuci produk tekstil.
5. Bersih-bersih sesudah tamu pergi
Berdasarkan studi terkait, virus Covid-19 dapat bertahan selama satu hari di pakaian dan dua hari di barang-barang berbahan kaca dan kayu. Virus ini juga bisa berterbangan dalam jarak 1,8 meter, sesudah seseorang bersin.
Jadi lebih baik Anda membersihkan rumah atau ruangan rumah setelah tamu pergi. Jangan lupa menyediakan hand sanitizer di setiap ruangan agar terjangkau dengan tamu Anda. Namun, harus selalu diingat bahwa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, lebih baik dibandingkan mengunakan sanitizer.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun
