Ilustrasi Diabetes Melitus/Istimewa
Health

Waspada, Covid-19 Bisa Picu Diabetes

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 23 Maret 2021 - 10:56
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Data memuncurkan adanya isyarat bahwa COVID-19 dapat memicu diabetes pada beberapa orang, meskipun alasan pastinya masih belum diketahui.

Para ilmuwan di seluruh dunia memperhatikan peningkatan kasus diabetes baru tahun lalu dan, khususnya, melihat bahwa beberapa pasien COVID-19 tanpa riwayat diabetes tiba-tiba mengembangkan kondisi tersebut.

Tren tersebut mendorong banyak kelompok penelitian untuk meluncurkan studi tentang fenomena tersebut; misalnya, para peneliti di King's College London di Inggris dan Monash University di Australia mendirikan CoviDiab Registry, sumber daya tempat dokter dapat mengirimkan laporan tentang pasien dengan riwayat COVID-19 yang dikonfirmasi dan diabetes yang baru didiagnosis.

Lebih dari 350 dokter telah mengirimkan laporan ke registri, The Guardian melaporkan. Mereka telah melaporkan diabetes tipe 1, di mana tubuh menyerang sel-sel di pankreas yang memproduksi insulin, dan diabetes tipe 2, di mana tubuh masih memproduksi beberapa insulin, meskipun seringkali tidak cukup, dan sel-selnya tidak merespons dengan baik.

"Selama beberapa bulan terakhir, kami telah melihat lebih banyak kasus pasien yang menderita diabetes selama pengalaman COVID-19 atau tidak lama setelah itu," Dr. Francesco Rubino, seorang profesor dan ketua bedah metabolik dan bariatrik di King's College London dilansir dari Livescience.

"Kami sekarang mulai berpikir bahwa kaitannya mungkin benar - ada kemampuan virus untuk menyebabkan gangguan fungsi metabolisme gula." tambahnya.

Penelitian lain menemukan hubungan antara COVID-19 dan diabetes. Misalnya, tinjauan terhadap delapan penelitian, yang mencakup lebih dari 3.700 pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit, menunjukkan bahwa sekitar 14% dari pasien ini mengembangkan diabetes, Scientific American melaporkan. Sebuah studi pendahuluan terhadap 47.000 pasien Inggris menemukan bahwa 4,9% mengembangkan diabetes, The Guardian melaporkan.

"Kami dengan jelas melihat orang-orang tanpa diabetes sebelumnya mengembangkan diabetes," kata Dr. Remi Rabasa-Lhoret, seorang dokter dan peneliti penyakit metabolik dari Institut Penelitian Klinis Montreal.

"Sangat mungkin COVID-19 memicu penyakit." tegasnya.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro