Rambut rontok/huffingtonpost
Fashion

4 Penyebab Umum Rambut Rontok, Menurut Dermatologis

Ni Luh Anggela
Jumat, 20 Agustus 2021 - 18:11
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA –Anda mungkin sering menemui gumpalan rambut di kamar mandi, atau di pagi hari saat Anda melihat beberapa helai rambut menempel di bantal Anda.
 
Saat mengalami ini, hal pertama yang perlu Anda ingat adalah jangan panik. Rambut rontok jauh lebih umum daripada yang mungkin Anda sadari, dan memengaruhi lebih dari 50 persen wanita di beberapa titik sepanjang hidup mereka. Kabar baiknya adalah, dalam banyak kasus, ini bisa diperbaiki.
 
Namun, sebelum Anda menemukan solusinya, perlu untuk mengetahui alasan di balik kerontokan Anda.
 
"Ada banyak sekali penyebab kerontokan rambut serta berbagai jenis kerontokan rambut, dan satu-satunya cara untuk mengetahui jenis kerontokan rambut (yang mungkin Anda alami) dan apa penyebabnya adalah dengan memeriksakan diri secara langsung ke dokter kulit," kata Lindsey Zubritsky, MD, dokter kulit bersertifikat yang berbasis di Pittsburgh.
 
Berikut empat penyebab kerontokan paling umum, melansir Well + Good, Jumat (20/8/2021).
 
1. Stres

Stres menyebabkan jenis kerontokan yang disebut telogen effluvium, yang ditandai dengan kehilangan 150 helai rambut atau lebih per hari.
 
“Saat kita stres, kelenjar adrenal kita menghasilkan hormon yang disebut kortisol, dan kemudian kortison memberi sinyal pada folikel rambut kita untuk beralih dari fase pertumbuhan, keluar dari fase pertumbuhan menjadi katagen (fase transisi), dan kemudian rambut akan rontok,” Tess Marshall, ND, seorang dokter naturopati yang bekerja dengan suplemen penumbuh rambut Nutrafol.
 
Cara pertama untuk mengatasi kerontokan rambut terkait stres adalah dengan mencoba dan mengatasi stresor apa pun yang muncul dalam hidup Anda. Namun, karena "kurangi stres" bukanlah saran yang bagus, memilih produk yang tepat juga dapat membantu.
 
"Salah satu target yang meningkatkan peradangan dan stres oksidatif di folikel rambut kita berasal dari dunia luar, jadi ketika kita menggunakan produk yang mengandung bahan kimia yang mengganggu semua sistem hormon kita, itu bisa berdampak negatif pada rambut kita," kata Dr. Marshall.
 
2. Menyikat rambut secara agresif

Jika Anda melihat bongkahan rambut keluar setiap kali Anda menyisir helaian rambut Anda, itu mungkin karena Anda terlalu keras saat menyisir.
 
"Menyikat rambut terlalu agresif dapat menyebabkan rambut tertarik pada pangkalnya atau folikel rambut, tempat tumbuhnya rambut," kata Dr. Zubritsky.
 
Trauma berulang yang konstan dan kerusakan pada bola rambut atau folikel rambut dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki, dan seiring waktu, rambut mungkin tidak dapat tumbuh kembali. Cara terbaik untuk menghindari ini, katanya, adalah dengan menyikat rambut, dan gunakan tangan Anda yang tidak menyikat untuk memegang rambut di dekat bagian atas kulit kepala Anda untuk mencegah rambut tertarik dari pangkalnya. Anda juga dapat mencoba menggunakan sikat lembut.
 
3. Kekurangan vitamin D

"Kadar vitamin D yang rendah telah dikaitkan dengan beberapa jenis kerontokan rambut, termasuk telogen effluvium, kondisi autoimun yang disebut alopecia areata, dan kerontokan rambut pada wanita," kata Dr. Zubritsky.
 
Jika Anda menduga kadarnya rendah, Anda harus membuat janji dengan dokter kulit atau dokter perawatan primer Anda untuk memeriksakannya. Jika itu masalahnya, taruhan terbaik Anda adalah mengubah pola makan Anda atau menambahkan suplemen vitamin D ke dalam rutinitas Anda untuk membantu menyeimbangkan semuanya.
 
4. Hormon

“Saat ibu hamil mengalami kerontokan rambut, biasanya karena kondisi yang disebut telogen effluvium, yaitu kerontokan rambut sementara yang terjadi beberapa bulan setelah melahirkan karena kadar hormon yang fluktuatif,” kata Dr. Zubritsky. "Ada penyebab lain dari telogen effluvium yang berhubungan dengan hormon, termasuk memulai atau menghentikan pil KB atau menopause, misalnya."
 
Meskipun tidak ada perawatan nyata untuk jenis kerontokan rambut ini, bagi kebanyakan wanita, kerontokan ini akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa bulan.

Penulis : Ni Luh Anggela
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro