Bisnis.com, JAKARTA – Mengunjungi pantai tak akan lengkap jika tidak bermain dengan pasir yang ada di sana. Jika mengunjungi pantai di pulau Taketomi, Hatoma, dan Iriomote di Jepang, Anda akan di buat terpana dengan hamparan pasir yang terbentuk dari kumpulan bintang.
Bukan bintang sesungguhnya, namun butiran pasir yang ada di pantai tersebut berbentuk bintang kecil.
Pasir bintang tersebut manjadikannnya sebagai fenomena langka yang menyajikan keindahan dari keajaiban ilmiah.
Dilansir dari travelawaits, Selasa (24/8/ 2021) potongan pasir berukuran kecil itu benar-benar berbentuk bintang. Sepintas, pantai-pantai itu terlihat seperti pantai lainnya. Namun, apabila pengunjung melihat lebih dekat, akan terlihat jelas bahwa ini bukan pasir biasa. Meskipun ukuran partikel pasirnya kecil, pengunjung pantai tidak akan kesulitan melihat bentuk bintang tersbeut biasa dengan mata telanjang.
Tidak seperti kebanyakan pantai lainnya, pasir di Pantai Hoshizuna di pulau Iriomote dan pantai Jepang lainnya di sekitarnya tidak terbuat dari batu dan mineral, melainkan sisa-sisa organisme sebelumnya.
Setiap bintang kecil tersebut berasal dari eksoskeleton kecil, yaitu organisme bersel tunggal yang dikenal sebagai Foraminifera atau jenis protozoa. Artinya, meski pasir sudah tidak hidup lagi, pasier unik tersebut pernah menjadi bagian dari organisme hidup di Samudra Pasifik.
Saat ombak bergulung di pantai, air membawa cangkang dan kerangka luar organisme kecil ini, membangun garis pantai yang unik. Spesies Foraminifera berbentuk bintang, yang dikenal sebagai Baculogypsina sphaerulata, hanya ditemukan di terumbu karang Asia Timur, menjadikan bentuk pasir khusus ini salah satu yang paling langka di dunia.
Pulau Taketomi, Hatoma, dan Iriomote telah menjadi rumah bagi hamparan pasir bintang tersebut. Ketiga pulau itu bagian dari Kepulauan Yaeyama yang terletak di lepas daratan Jepang. Mereka adalah pulau berpenghuni paling selatan dan paling barat di negaranya.
Pengunjung yang datang ke pulau-pulau tersebut akan menikmati pengalaman peristirahatan ala iklim tropis. Wisatawan juga harus siap untuk bersantai dan menemukan bintang-bintang kecil yang luar biasa di pantainya.