Bisnis.com, JAKARTA - Good Doctor Gandeng AXA Financial Indonesia Asuransi, untuk memperkuat layanan kesehatan digital yang inovatif.
Beberapa hasil survei mengenai layanan kesehatan yang dibuat Good Doctor menunjukkan bahwa sudah waktunya untuk memiliki proteksi tambahan dalam layanan kesehatan pribadi yang berupa digital healthcare.
Managing Director Good Doctor Technology Indonesia, Danu Wicaksana mengatakan, kerjasama Good Doctor Technology Indonesia dengan AXA Financial Indonesia dapat memberikan solusi bagi masyarakat Indonesia yang membutuhkan manfaat pertanggungan rawat jalan di asuransi swasta dengan premi terjangkau.
Sementara itu, Niharika Yadav, President Director of AXA Financial Indonesia mengatakan bersama dengan Good Doctor Technology Indonesia mereka menghadirkan solusi perlindungan kesehatan Asuransi AXA Good Health yang memberikan manfaat perlindungan kesehatan yang fleksibel, terjangkau, dan yang pertama di pasar di Indonesia.
Asuransi AXA Good Health memberikan akses layanan telekonsultasi dengan dokter umum dan spesialis, pembelian dan pengantaran obat, melalui aplikasi Good Doctor, layanan kesehatan berupa rujukan langsung hingga rawat jalan tatap muka dan fasilitas rawat inap di rumah sakit mitra di seluruh Indonesia, hingga kemudahan proses klaim dengan sistem cashless.
Pada saat pasien merasakan gejala, pasien dapat langsung berkonsultasi online di aplikasi GD 24 jam setiap hari. Apabila dapat ditangani secara online, pasien menerima resep elektronik. Kemudian, obat langsung diantar ke rumah dalam waktu kurang dari satu jam. Sementara itu, apabila tidak dapat ditangani secara online, pasien akan dirujuk oleh GD untuk ke rumah sakit offline.
Kemudian, pasien datang ke RS rekanan dan menerima pengobatan. Apabila tidak perlu rawat inap, pasien dapat langsung pulang. Berbeda dengan layanan asuransi tradisional yang membuat pasien menunggu penanganan awal di fasilitas kesehatan pertama atau klinik.
Layanan kesehatan digital GD ini juga diklaim dapat mengatasi dilema para pekerja tidak tetap ini. Asalkan, mereka memiliki mobile phone dengan akses internet yang memadai, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rural.