Ilustrasi pekerja merasa lelah dan mengantuk/Freepik
Relationship

Studi: Kelaparan Picu Rasa Marah dan Frustasi

Mia Chitra Dinisari
Kamis, 14 Juli 2022 - 17:58
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Peneliti Eropa mengkonfirmasi bahwa orang yang sedang lapar cenderung menjadi mudah marah dan bahkan frustasi.

Laporan ini berdasarkan hasil studi pada 64 orang dewasa di Eropa tengah, dengan melacak tingkat kelaparan dan keadaan emosional lima kali sehari selama kurang lebih satu bulan.

“Banyak dari kita yang sadar bahwa rasa lapar dapat mempengaruhi emosi kita, tetapi yang mengejutkan hanya sedikit penelitian ilmiah yang berfokus pada ‘lapar’,” kata penulis utama Viren Swami, Profesor Psikologi Sosial di ARU, dalam rilis media dilansir dari Geo News.

Setelah dianalisis, para ilmuwan menemukan bahwa ketika orang lapar, mereka cenderung mudah marah dan merasa lebih mudah tersinggung. Hasilnya menunjukkan bahwa menjadi "lapar" adalah pengalaman manusia yang umum, tanpa memandang usia, jenis kelamin, BMI, diet, dan sifat kepribadian.

“Penelitian kami adalah studi pertama yang meneliti keadaan 'lapar' di luar lab. Dengan mengikuti orang-orang dalam kehidupan mereka sehari-hari, kami menemukan bahwa rasa lapar berhubungan dengan tingkat kemarahan, lekas marah, dan kesenangan,” kata Swami.

Para peneliti yang memberi label pada suatu emosi dapat membantu mengaturnya, sehingga mengkonfirmasi keadaan emosi yang "lapar", dapat mengurangi kemungkinan munculnya emosi negatif sebagai akibat dari rasa lapar.

Dilansir dari Healthline, ini bukan pertama kalinya para peneliti mengeksplorasi efek kelaparan pada psikologi.

Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2013 menganalisis perilaku orang lapar di 10 studi.

Temuan menunjukkan bahwa orang yang lapar membuat lebih banyak kesalahan dalam mengerjakan tugas dan cenderung memiliki kontrol diri yang lebih rendah.

Para peneliti juga menganalisis data dari zona perang dan melaporkan bahwa kelaparan masyarakat dapat memprediksi pembunuhan perang, yang mereka kaitkan dengan berkurangnya kontrol diri dengan agresi.

Penulis penelitian juga melaporkan bahwa kelaparan membuat orang lebih cenderung berpikir negatif tentang ras minoritas serta meningkatkan pemikiran tentang kematian.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro