Bisnis.com, SOLO - Otoritas Penyiaran dan Informasi Elektronik Vietnam secara resmi mendesak Netflix untuk menghentikan penayangan drama Korea Little Woman.
Mereka menilai drakor tersebut mendistorsi peristiwa perang Vietnam yang terjadi pada 1964-1973. Saat itu, setidaknya lebih dari 300 ribu warga Korea Selatan dikirim ke Vietnam untuk berperang bersama tentara Amerika Serikat.
Vietnam kemudian menyoroti episode 8 Little Woman yang menceritakan adanya seorang veteran perang Korsel yang menceritakan tentang hidup-mati pasukan Korsel dan Viet Cong.
"Dalam pertempuran terbaik kami, rasio pembunuhan hingga mati untuk pasukan Korea adalah 20: 1. Itu adalah 20 Viet Cong yang terbunuh untuk satu tentara Korea," kata salah satu karakter dalam Little Woman.
Hal itu kemudian menimbulkan kontroversi karena telah mendistorsi sejarah, menyangkal pencapaian revolusioner, menyinggung bangsa dan pahlawan bangsa.
Serial tersebut juga menyampaikan dialog antar karakter yang memuji kejahatan tentara bayaran Korea selama perang.
Media pemerintahan Vietnam meminta Netflix untuk menghapus Little Woman. Namun hingga kini Netflix sendiri belum memberikan keterangan mengenai desakan penghapusan konten itu.
Namun sejak 2020, Netflix telah menghapus tiga seri dari situsnya di Vietnam setelah menerima keluhan dari otoritas lokal atas tuduhan melanggar kedaulatan negara.