Bisnis.com, JAKARTA - Cengkeh merupakan tangkai bunga kering yang berasal dari keluarga pohon Myrtaceae. Cengkeh sudah biasa dimanfaatkan sebagai bumbu rempah sekaligus sebagai obat herbal.
Salah satu manfaat cengkeh yaitu mampu meredakan sakit perut. Lantas, apa saja manfaat lainnya? Simak selengkapnya disini.
Kandungan Cengkeh
Berdasarkan panganku.org, kandungan gizi dalam setiap 100 g cengkeh, seperti berikut.
- Air (23,3 g)
- Energi (330 Kal)
- Protein (5,2 g)
- Lemak (8,9 g)
- Karbohidrat (57,4 g)
- Serat (10,0 g)
- Abu (5,2 g)
- Kalsium (740 mg)
- Fosfor (100 mg)
- Besi (4,9 mg)
- Natrium (282 mg)
- Kalium (961,0 mg)
- Tembaga (0,30 mg)
- Seng (0,0 mg)
- Beta karoten (265 mcg)
- Thiamin/Vit.B1 (200,00 mg)
- Riboflavin/Vit.B2 (0,00 mg)
- Niasin (0,0 mg)
Manfaat Cengkeh Untuk Kesehatan
Dari berbagai kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang dimiliki, wajar jika cengkeh mempunyai banyak manfaat untuk tubuh. Berikut uraian selengkapnya.
1. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Cengkeh berperan sebagai antiemetik, antidiare, karminatif, antispasmodik, anti nausea, dan vermifuge. Dengan demikian, cengkeh mampu merangsang sekresi lambung, menghalau angin, dan meningkatkan pencernaan.
2. Mengurangi peradangan
Cengkeh juga berperan sebagai antiinflamasi. Kandungan eugenol di dalamnya mampu mengurangi respon inflamasi dalam tubuh serta mengurangi risiko radang sendi.
3. Meningkatkan kesehatan hati
Manfaat cengkeh bagi kesehatan hati diperoleh dari antioksidan tinggi di dalamnya. Antioksidan berfungsi dalam mengurangi stress oksidatif hati sehingga risiko penyakit hati dapat berkurang. Tidak hanya itu, eugenol dalam cengkeh juga dapat membantu mengurangi tanda-tanda sirosis hati dan penyakit berlemak.
4. Menghambat radikal bebas
Manfaat dari cengkeh juga mampu menghambat radikal bebas berkat eugenol. Radikal bebas dapat merusak sel dan menyebabkan penyakit. Kandungan eugenol pada cengkeh mampu melawan radikal bebas sehingga mencegah terjadinya kerusakan sel dan munculnya penyakit.
5. Menjaga kesehatan tulang
Massa tulang rendah dapat menyebabkan osteoporosis dan memicu risiko patah tulang. Manfaat cengkeh bagi kesehatan tulang yakni dapat menjaga massa tulang. Ekstrak cengkeh terbukti mampu membantu meningkatkan kepadatan dan massa tulang karena kandungan eugenol di dalamnya.
6. Membunuh bakteri penyebab penyakit
Cengkeh bersifat antibakteri. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial cengkeh efektif dalam membunuh bakteri E.coli penyebab diare, kram, dan kelelahan.
7. Mengobati penyakit kulit
Manfaat cengkeh bagi kesehatan lainnya yaitu dapat mengobati penyakit kulit. Di Afrika, cengkeh biasa digunakan sebagai antiseptik luka. Selain itu, minyak esensial cengkeh juga dapat mengobati penyakit kulit, seperti panu, bisul, infeksi luka, kaki atlet, dan cacing cincin.
8. Mengatasi sakit gigi dan gusi
Berdasarkan penelitian dalam Journal of Dentistry menunjukkan bahwa cengkeh dapat digunakan sebagai pengganti obat penghilang rasa sakit untuk mengatasi sakit gigi dan gusi serta luka pada mulut.
9. Menjaga kesehatan mata
Manfaat dari cengkeh dapat menyehatkan mata. Hal ini diperoleh berkat kandungan beta karoten di dalamnya yang dapat diubah menjadi vitamin A. Vitamin A merupakan nutrisi yang sangat baik bagi mata.
10. Mencegah bisul dalam perut
Bisul disebabkan oleh penipisan lapisan lendir yang melindungi lapisan perut. Berdasarkan penelitian, salah satu manfaat dari cengkeh yakni dapat mengentalkan lendir pada lapisan perut sehingga risiko terkena bisul berkurang, bahkan bisa menyembuhkan bisul dalam perut.
Efek Samping Cengkeh
Meskipun manfaat dari cengkeh beragam, terdapat pula efek samping yang bisa timbul. Berikut ini beberapa efek samping dari cengkeh.
- Reaksi alergi
- Iritasi kulit
- Depresi
- Edema paru
- Kejang-kejang
- Gangguan saluran pencernaan dan pernafasan
- Efek samping tersebut tidak dialami oleh semua orang. Meskipun demikian, tak menutup kemungkinan terdapat efek samping lainnya yang belum disebutkan. Apabila memiliki kekhawatiran terhadap efek samping tertentu dari cengkeh, sebaiknya berkonsultasilah kepada dokter.