Bisnis.com, SOLO - Pedangdut Via Vallen mengungkapkan keinginannya untuk menjual bangkai mobil Alphard yang dibakar oleh penggemar pada Juni 2020 lalu.
Seperti yang diketahui, mobil mewah yang terparkir di depan rumah itu tiba-tiba dibakar oleh penggemar. Pelaku pembakaran mengaku motif nekatnya itu karena kecewa dengan Via yang tak mau menemuinya.
Melalui Instagram pribadinya, Via Vallen mengaku penjualan bangkai mobil Alphard itu akan dibuat untuk membangun yayasan.
Hal menariknya, bangkai mobil itu ternyata masih disimpan oleh sang penyanyi selama 3 tahun karena sayang untuk dibuang.
“Setelah mempertahankan bangkai mobil ini selama hampir tiga tahun karena sayang. Bismillah, aku memutuskan untuk menjual mobil ini agar bisa lebih bermanfaat,” tulis Via pada Jumat (21/4/2023).
Keputusan Via melakukan penjualan bangkai mobil Alphard ini pun menjadi pro dan kontra di media sosial.
Sebagian warganet menghujat Via karena menilai sang penyanyi mencoba membuat keuntungan dan tak ikhlas dalam membangun yayasan.
"Emang laku berapa sih mbk bangkai mobil kayak gitu? Mending ngurusi yang laen yang lebih penting,” tulis salah satu warganet.
Namun sebagian yang lain mendukung keputusan pedangdut asal Jawa Timur ini untuk melakukan kebaikan dari kerugiannya.
Bahkan salah satu warganet mengaku mau membayar bangkai mobil Via Vallen itu di harga Rp100 juta.
“100juta saya mau mbak @viavallen,” tulis sebuah warganet.
Ada juga warganet yang berkomentar, “Mbak bisa dm kah dikirimin surat2 dll… sy mau cek,”
Beberapa netizen lain kemudian mengomentari bahwa mobil tersebut masih bisa mendapat keuntungan hingga puluhan juta.
“Di jual suratnya & part lainnya masih laku di atas 50jt tu, semoga lekas laku,” tulis warganet lain.
“Surat² seperti STNK BPKB + Faktur pembelian itu yg sekiranya masih punya nilai harga jual (lebih) mba @viavallen , jadi prinsipnya walaupun mobil dlm keadaan rusak jangan mau kalo ada yg nawar murah karena kondisi mobil yg sudah rusak. Hati² jangan gegabah dan tetap semangat ya mba,”
