Bisnis.com, JAKARTA - Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hampir seluruh populasi dunia (99%) menghirup udara yang melebihi batas kualitas udara WHO.
Dengan menggunakan konsentrasi PM2.5 rata-rata tahun 2022 dari Laporan Kualitas Udara Dunia IQAir untuk memvisualisasikan kota-kota besar yang paling berpolusi udara di dunia.
Sebagai salah satu indikator standar kualitas udara yang digunakan oleh WHO, konsentrasi PM2.5 mengacu pada jumlah partikel halus dengan diameter 2,5 mikrometer atau kurang dalam volume udara tertentu.
Partikulat halus sekecil ini dapat menembus paru-paru saat terhirup dan masuk ke aliran darah, mempengaruhi semua organ utama.
Dilansir dari visualcapitalist, berdasarkan konsentrasi PM2.5 rata-rata tahunan (μg/m³) pada tahun 2022, berikut adalah kota-kota paling tercemar di dunia.
Konsentrasi beberapa atau semua polutan berikut berada pada tingkat berbahaya di kota-kota tersebut.
- Ozon permukaan tanah
- Materi partikulat
- Karbon monoksida
- Sulfur dioksida
- Nitrogen dioksida
Di urutan teratas, Lahore di Pakistan memiliki kombinasi emisi kendaraan dan industri yang tinggi, serta asap dari tempat pembakaran batu bata, sisa tanaman, pembakaran limbah umum, dan debu dari lokasi konstruksi.
Tingkat polusi udara juga dapat dipengaruhi oleh praktik seperti penebangan pohon skala besar untuk membangun jalan dan bangunan baru.
Sebagai hasil dari pertumbuhan populasi dan sektor industri yang berkembang pesat, India memiliki 14 kota dalam daftar, melampaui China, yang sebelumnya dianggap sebagai sumber polusi udara nomor satu di dunia.
Satu-satunya negara Afrika dalam daftar, Chad, mengalami badai debu parah pada tahun 2022 yang mengakibatkan peningkatan konsentrasi PM2.5 sebesar 18% pada tahun 2022 dibandingkan tahun sebelumnya.
Biaya Kualitas Udara Buruk
Kualitas udara yang buruk adalah salah satu penyebab utama kematian dini di seluruh dunia, tepat di belakang tekanan darah tinggi, penggunaan tembakau, dan pola makan yang buruk.
Menurut sebuah studi tahun 2020 oleh Health Effects Institute, 6,67 juta orang meninggal akibat polusi udara pada tahun 2019.
Selain jutaan kematian dini setiap tahun, biaya kerusakan kesehatan global yang terkait dengan polusi udara saat ini mencapai $8,1 triliun.
Berikut daftar 20 kota di dunia yang paling berpolusi
Rank | City | 2022 average PM2.5 concentration (μg/m³) |
---|---|---|
1 | Lahore, Pakistan | 97.4 |
2 | Hotan, China | 94.3 |
3 | Bhiwadi, India | 92.7 |
4 | Delhi, India | 92.6 |
5 | Peshawar, Pakistan | 91.8 |
6 | Darbhanga, India | 90.3 |
7 | Asopur, India | 90.2 |
8 | N'Djamena, Chad | 89.7 |
9 | New Delhi, India | 89.1 |
10 | Patna, India | 88.9 |
11 | Ghaziabad, India | 88.6 |
12 | Dharuhera, India | 87.8 |
13 | Baghdad, Iraq | 86.7 |
14 | Chapra, India | 85.9 |
15 | Muzaffarnagar, India | 85.5 |
16 | Faisalabad, Pakistan | 84.5 |
17 | Greater Noida, India | 83.2 |
18 | Bahadurgarh, India | 82.2 |
19 | Faridabad, India | 79.7 |
20 | Muzaffarpur, India | 79.2 |