Nadiem Makarim dan Putri Ariani/instagram
Entertainment

Nadiem Makarim Wujudkan Mimpi Putri Ariani, Kuliah di The Juilliard School

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 13 Juni 2023 - 10:20
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mewujudkan impian penyanyi berbakat Putri Ariani masuk ke sekolah impiannya The Juilliard School.

Dalam akun instagramnya, Putri mengucapkan terimakasih langsung kepada Nadiem Makarim atas kesempatannya bisa masuk ke sekolah impiannya itu.

"Terima kasih banyak Pak @nadiemmakarim @kemdikbud.ri , atas apresiasi yang luar biasa untuk Putri. Putri sangat terharu. Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk mendengarkan curhatan putri mengenai pendidikan yg putri inginkan, serta atensi yg luar biasa untuk membantu putri mewujudkannya. Ini merupakan suatu kehormatan, kebanggaan dan kebahagiaan bagi Putri. Semoga apa yang Putri lakukan bukan hanya bermanfaat bagi Putri, tapi juga bermanfaat untuk semua Putri bangga menjadi anak Indonesia. We are able, we are capable, we are equal.," tulis Putri.

Mendikbudristek menyampaikan akan membantu Putri masuk sekolah impiannya itu lewat Beasiswa Indonesia Maju (BIM).

“Inspirasi Putri untuk negara ini luar biasa. Maka dari itu kami ingin merealisasikan mimpi Putri untuk berkuliah di kampus impian Putri, yang seleksinya sangat ketat. Jadi kami akan mendukung penuh lewat Beasiswa Indonesia Maju,” ungkap Menteri Nadiem dikutip dari laman Kemdikbud.

Program BIM, yang pada tahun ini juga menyasar siswa kelas menengah atas dan sederajat, juga akan membantu penerima beasiswa mulai dari persiapan memasuki perguruan tinggi pilihannya.

“Jadi selain beasiswa penuh saat kuliah nanti, dalam proses pendaftaran Putri ke kampus, persiapan untuk tes juga akan didukung lewat beasiswa ini,” jelasnya.

Nadiem juga mengatakan bersedia untuk menawarkan surat rekomendasi untuk memperkuat pendaftaran Putri ke kampus lantaran prestasinya.

Nadiem juga ikut mengapresiasi semangat luar biasa Putri dan juga orang tua yang mendukung perjalanan Putri selama menempuh pendidikan di sekolah umum.

“Menurut saya pengalaman Putri sangat menggambarkan konsep Merdeka Belajar. Di mana orang tua mengikuti minat dan bakat dan memberikan kebebasan dalam mengajarkan Putri. Saya akan sangat senang kalau Putri bisa membuat lagu tentang Merdeka Belajar,” kata Nadiem.

Putri Ariani yang merupakan siswi difabel SMKN 2 Kasihan Yogyakarta itu juga menceritakan pengalaman luar biasanya dalam menempuh pendidikan dan menekuni talentanya di bidang musik dan tarik suara.

Dimulai dari orang tua yang memberikan kebebasan bagi Putri untuk memilih peminatan pendidikan dan mimpinya, hingga dukungan orang tua dan sekolah untuk memaksimalkan minat dan bakat Putri.

“Sekolah Putri mendukung secara penuh, memberikan semua yang terbaik yang mereka bisa berikan. Contohnya, sekolah masih memberikan pelajaran ke Putri secara daring. Guru-guru juga membantu Putri mendeskripsikan gambar dan partitur ke dalam tulisan, sehingga Putri bisa memahaminya dengan sangat baik,” jelas Putri.

Putri merasa terbantu dengan pembelajaran sekolah yang membebaskan Putri dan guru dalam memilih sarana belajar mengajar. Di samping itu, Putri ternyata memiliki cara sendiri dalam belajar. “Kalau di sekolah Putri punya cara belajar sendiri Pak, pakai teknologi. Jadi Putri pakai handphone dan laptop biasa, kemudian dibantu screen reader. Putri bisa mengarsipkan sendiri materi-materi sekolah di laptop,” ceritanya.

Sang ibu, Reni Alfianty menceritakan pembelajaran yang memerdekakan bagi Putri di sekolah. Kesuksesan Putri hingga masuk ke semifinal ajang bakat internasional ternyata dikonversi pihak sekolah sebagai bentuk Praktik Kerja Lapangan (PKL).

“Jadi waktu di acara (AGT) itu, Putri bawa name tag sekolahnya dan minta difoto. Saya bilang “kenapa?”. Ternyata untuk bukti PKL nya,” cerita Ibu Reni.

Sementara ayah Putri, Ismawan Kurnianto kepada Menteri Nadiem menceritakan tentang peran orang tua untuk memaksimalkan talenta Putri. Sejak kecil, Putri sudah diberikan kebebasan untuk memilih.

Ketika Putri memilih untuk bermimpi menjadi diva dunia, Ismawan dan istri kemudian menggambarkan risiko dan tantangan yang kemungkinan akan dihadapi untuk meraih mimpi Putri. Tapi mimpi menjadi diva ternyata sudah teguh dipilih Putri sejak kecil.

“Kami minta dia yang memilih dan yakin dengan pilihannya. Karena kalau dia tidak yakin dengan dirinya sendiri, saya khawatir Putri di tengah-tengah jalan menyesal. Karena dunia hiburan itu menurut saya paling berat dan jalannya cukup terjal. Tapi Putri bilang “it’s okay, Mah”. Sejak itu kami mendukung penuh mimpinya,” terang Ismawan kepada Mendikbudristek.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro