Bisnis.com, JAKARTA – Tahun ini, Institute for Economics and Peace (IEP) kembali merilis daftar negara paling aman dan negara terdamai yang diperingkatkan berdasarkan Global Peace Index (GPI).
GPI disusun berdasarkan berbagai data, dengan tiga acuan utama, yakni tingkat keamanan dan keselamatan masyarakat, adanya konflik domestik dan internasional, serta tingkat militerisasi. Dengan ukuran tersebut, IEP menilai 99,7% populasi dunia.
Dalam laporan tahun ini, ditemukan sejumlah tren yang terjadi di banyak negara. Perubahan yang terjadi terutama disebabkan oleh berlalunya masa kritis akibat pandemi Covid-19 dan adanya konflik antarnegara di sejumlah tempat.
| Baca Juga Daftar Negara Paling Bebas Polusi Udara |
|---|
Angka kematian dari konflik global meningkat 96% dibandingkan tahun lalu, dengan jumlah 238 ribu. Hal ini dipengaruhi oleh konflik yang terjadi di Etiopia dan Ukraina.
Lebih dari separuh dunia (56%) terlibat dalam konflik eksternal. Selain itu, jumlah konflik di berbagai negara seperti Myanmar, Israel, dan Afrika Selatan juga bertambah.
Terlepas dari konflik Ukraina, total 92 negara meningkatkan anggaran militernya dan 110 negara mengurangi anggota pasukan. Selain dampak langsung keamanan, konflik juga memberikan ketidakpastian bahkan kerugian ekonomi di negara konflik dan sekitarnya.
Kondisi konflik dunia dalam 15 tahun belakangan selalu menunjukkan tren peningkatan. Hal ini berdampak pada keamanan memasuki suatu negara, wisata internasional, dan transaksi valuta asing.
Berikut adalah 10 negara paling aman dan damai berdasarkan GPI 2023:
1. Islandia — 1.124
2. Denmark — 1.310
3. Irlandia — 1.312
4. Selandia Baru — 1.313
5. Austria — 1.316
6. Singapura — 1.332
7. Portugal — 1.333
8. Slovenia — 1.334
9. Jepang — 1.336
10. Swiss — 1.339
Islandia telah menduduki peringkat teratas sejak 2008. Negara ini konsisten menjadi negara paling aman di dunia selama bertahun-tahun. Islandia menjadi 1 dari 7 negara Eropa yang mendominasi 10 teratas. Dengan itu, Eropa menjadi benua terdamai di bumi.
Dua negara luar Eropa yang berada di posisi teratas adalah Selandia Baru dan Jepang. Pada 2022, Singapura menempati posisi 9, satu tingkat di atas Jepang. Namun tahun ini, Singapura menduduki posisi lebih tinggi.
Amerika Serikat berada di posisi 131 dengan skor 2.448. Salah satu yang menjadi faktor keamanan dan keselamatan di Amerika Serikat adalah kasus kekerasan bersenjata, termasuk di lingkungan sekolah, yang marak belakangan.
Meskipun Eropa dinobatkan menjadi benua paling aman, konflik di Rusia memberikan pengaruh besar dalam keamanan Eropa secara umum. Rusia sendiri berada di peringkat 158 dengan skor 3.142. Peringkat ini adalah peringkat terendah keenam.
Sementara itu, Indonesia berada di peringkat 53 dengan skor 1.829. Afghanistan menjadi negara terakhir dalam daftar, menempati peringkat 163 dengan skor 3.448. Negara ini telah menjadi negara paling tidak aman selama 8 tahun berturut-turut. (Maretha Uli)
