Bisnis.com, JAKARTA - Dokter dari Inggris menyatakan jika vape bisa bikin ketagihan dibandingkan dengan merokok biasa.
Dr Sara menjelaskan hal itu karena vaping melibatkan "memanaskan formulasi yang mengandung nikotin".
"Seringkali, nikotin yang ditemukan dalam vape jauh lebih tinggi dibandingkan yang ada dalam rokok." ujarnya.
Sehingga, vaping "bisa lebih membuat ketagihan" dibandingkan dengan merokok.
Klinik Mayo menunjukkan bahwa nikotin langsung masuk ke otak, dan zat kimia di dalamnya melepaskan dopamin neurotransmitter.
Dopamin adalah "pusat otak" yang menyebabkan perasaan senang dan suasana hati membaik.
Semakin banyak Anda merokok, apakah itu vaping atau rokok, semakin banyak nikotin yang Anda butuhkan untuk merasa baik.
Direktur penelitian klinis di Johns Hopkins Medicine, Mr Michael Blaha, memperingatkan bahwa nikotin "sangat membuat ketagihan".
"Zat beracun" ini juga meningkatkan tekanan darah dan memacu adrenalin, yang meningkatkan detak jantung dan risiko serangan jantung.
Vaping juga bisa memicu penyakit paru-paru kronis dan asma.
Orang-orang yang melakukan vape mengekspos diri mereka ke "semua jenis bahan kimia yang belum kita pahami dan mungkin tidak aman".