Gejala demensia sering dialami oleh lansia./AgingCare
Health

Perbanyak Olahraga Hingga Pola Makan, Ini 10 Cara Mencegah Demensia

Redaksi
Jumat, 27 Oktober 2023 - 19:16
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Demensia merupakan sebutan untuk beberapa penyakit yang mempengaruhi daya ingat, berpikir, dan kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari.

Penyakit ini semakin memburuk seiring berjalannya waktu dan paling sering menyerang orang lanjut usia, namun tidak semua orang akan mengalaminya seiring bertambahnya usia.

Demensia adalah suatu sindrom yang dapat disebabkan oleh sejumlah penyakit yang seiring waktu menghancurkan sel-sel saraf dan merusak otak, biasanya menyebabkan penurunan fungsi kognitif (yaitu kemampuan memproses pikiran) melebihi apa yang diharapkan dari konsekuensi biologis yang biasa.

Demensia mempunyai dampak fisik, psikologis, sosial dan ekonomi, tidak hanya bagi penderita demensia, tetapi juga bagi orang yang merawatnya, keluarga dan masyarakat secara keseluruhan. 

Sekitar sepertiga kasus demensia dapat dicegah jika faktor gaya hidup seseorang seperti diabetes dan hipertensi dapat dikelola, menurut laporan baru yang dipresentasikan pada Konferensi Internasional Asosiasi Alzheimer (AAIC) di London.

Mengutip dari berbagai sumber terpercaya, demensia dapat dicegah sejak dini jika mulai mengatur pola hidup seperti: 

1. Aktivitas Fisik

Melakukan aktivitas fisik secara teratur adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi risiko demensia. Ini baik untuk jantung, sirkulasi, berat badan, dan kesehatan mental. 

Kamu mungkin merasa kesulitan untuk mulai lebih aktif secara fisik, atau khawatir hal itu berarti melakukan aktivitas yang tidak disukai. Untuk itu, penting untuk menemukan aktivitas yang cocok untuk kamu lakukan. Kamu mungkin akan merasa terbantu jika memulai dengan sedikit aktivitas dan kemudian meningkatkannya secara bertahap.

Ada dua jenis aktivitas fisik utama seperti aktivitas aerobik dan aktivitas membangun kekuatan. Setiap jenis akan membuat kamu tetap bugar dengan cara yang berbeda. Melakukan kombinasi aktivitas ini akan membantu kamu mengurangi risiko demensia. 

2.  Mengkonsumsi Makanan Sehat 

Mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang dapat mengurangi risiko demensia, serta kondisi lain termasuk kanker, diabetes tipe 2, obesitas, stroke, dan penyakit jantung. 

Tidak ada satupun bahan, nutrisi, atau makanan yang dapat meningkatkan kesehatan otak dengan sendirinya. Sebaliknya, mengonsumsi berbagai jenis makanan dengan proporsi yang tepat adalah hal yang membuat perbedaan. Hal ini dikenal sebagai diet 'seimbang'.

Dengan mengonsumsi makanan seimbang, kemungkinan besar kamu akan  mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan otak agar tetap sehat. Panduan NHS Eatwell  menunjukkan kelompok makanan apa saja yang termasuk dalam pola makan seimbang dan secara kasar berapa banyak kelompok makanan yang dibutuhkan agar tetap sehat. 

3.  Berhenti Merokok

Jika kamu merupakan perokok, maka kamu menempatkan diri pada risiko lebih tinggi terkena demensia di kemudian hari.

Merokok banyak berdampak buruk pada peredaran darah ke seluruh tubuh, terutama pembuluh darah di otak, serta jantung dan paru-paru.

Tidak ada kata terlambat untuk berhenti merokok. Namun, semakin dini  berhenti, semakin banyak kerusakan otak yang bisa dihindari.

4.  Kurangi Mengkonsumsi Alkohol 

Minum terlalu banyak alkohol meningkatkan risiko terkena demensia. Jika kamu rutin minum alkohol, usahakan melakukannya dalam jumlah sedang dan dalam batas yang disarankan. Minum terlalu banyak alkohol sekaligus membuat otak Kamu terpapar bahan kimia berbahaya tingkat tinggi.

Usahakan minum tidak lebih dari 14 unit alkohol setiap minggunya. Jumlah ini setara dengan satu liter bir atau segelas kecil anggur setiap hari. Jika kamu rutin minum lebih dari jumlah tersebut dapat meningkatkan risiko kerusakan otak dan organ lain, sehingga meningkatkan risiko demensia.

Namun, jika kamu minum sebanyak 14 unit alkohol dalam seminggu, cobalah untuk menguranginya setidaknya selama tiga hari. 

5.  Tetap Aktif Secara Mental dan Sosial

Terlibat dalam aktivitas mental atau sosial dapat membantu membangun kemampuan otak untuk mengatasi penyakit, menghilangkan stres, dan meningkatkan suasana hati.  Artinya, melakukan aktivitas ini dapat membantu menunda, atau bahkan mencegah, berkembangnya demensia.

Temukan aktivitas yang kamu sukai yang menantang otak  dan lakukan secara teratur. Hal ini bisa berupa teka-teki atau teka-teki silang, tetapi ada banyak aktivitas lain yang bisa dilakukan.

Apapun yang melibatkan pikiran, memproses informasi, dan mengembangkan keterampilan berpikir akan baik untuk otak dan mengurangi risiko. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman:
  1. 1
  2. 2
Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro