Bisnis.com, JAKARTA — Selama masa menstruasi, perempuan biasanya mengalami perubahan suasana hati hingga merasa lemas dan enggan untuk melakukan segala sesuatu.
Hal ini dikarenakan terjadi perubahan hormonal. Ovarium wanita menghasilkan hormon estrogen dan progesteron. Produksi estrogen meningkat pada paruh pertama siklus menstruasi dan menurun pada paruh kedua.
Tingkat serotonin sering menolak sejalan dengan penurunan estrogen. Berkurangnya kadar neurotransmitter ini dapat menyebabkan suasana hati yang buruk dan penurunan tingkat energi.
Baca Juga Bolehkah Keramas Saat Menstruasi? |
---|
Selain itu, fluktuasi hormonal alami yang terjadi selama siklus menstruasi dapat berdampak pada berbagai aspek metabolisme, termasuk laju metabolisme, sensitivitas insulin, dan pengaturan nafsu makan.
Mengutip realsimple.com pada Selasa (31/10/2023), para ahli menguraikan nutrisi terpenting yang dibutuhkan sepanjang setiap fase siklus menstruasi. Hal ini karena makanan sehat yang dapat membantu tubuh sepanjang bulan menstruasi.
Simak makanan yang harus dikonsumsi selama masa fase bulanan kamu:
Mengkonsumsi Makanan Kaya Antioksidan
Baca Juga Tips Menjaga Kebersihan saat Menstruasi |
---|
Selama menstruasi, tubuh memproduksi radikal bebas berlebih, yang dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang terkait dengan kram menstruasi.
1. Sumber antioksidan makanan sehat antara lain sayuran hijau, kacang-kacangan, biji -bijian, ubi jalar, kubis merah, beri, dan teh hijau. Sebagai bonusnya, banyak dari pilihan kaya antioksidan ini juga mengandung nutrisi yang baik untuk kamu, seperti vitamin A, C, dan E, serta selenium, seng, dan beta-karoten.
2. Fokus Pada Makanan Anti-inflamasi.
Jika kamu mengalami kram menstruasi yang cukup parah, makanan anti inflamasi dapat membantu meringankan intensitasnya, karena dapat membantu mengurangi dan mengatasi peradangan di dalam tubuh.
Beberapa makanan yang memiliki kandungan Anti-inflamasi adalah kacang-kacangan, jahe, kunyit, coklat hitam, biji-bijian, dan minyak zaitun extra virgin.
3. Mengkonsumsi Karbohidrat Kompleks
Prioritaskan karbohidrat yang penyerapannya lambat atau kompleks sehingga menyediakan sumber glukosa tetap bagi tubuh dalam jangka waktu yang lebih lama.
Sumber karbohidrat kompleks yang menyediakan banyak serat sehat untuk membuat kamu kenyang dan gula darah lebih stabil antara lain kacang-kacangan, lentil, biji-bijian, persik, plum, dan apel.
4. Sumber Zat Besi Tinggi
Saat menstruasi seseorang yang mengalami kekurangan darah ataupun anemia akan terasa lebih lemas dan pusing karena darah yang keluar. Untuk itu, perlu meningkatkan zat besi dalam tubuh bahkan 2 minggu sebelum mengalami menstruasi.
Makanan yang memiliki kandungan zat besi tinggi seperti daging merah tanpa lemak serta sayuran berdaun hijau, mulai dari bayam hingga lobak dan brokoli. Jika kamu mengonsumsi kacang-kacangan atau jika seorang vegetarian, lentil dan kacang-kacangan sebenarnya mengandung banyak zat besi dan bisa kamu konsumsi.
5. Sumber Serat
Pada tingkat tertentu, reabsorpsi estrogen dapat dihambat dengan serat. Serat dapat ditemukan pada biji-bijian, polong-polongan, kacang-kacangan, buah-buahan, dan sayuran. Sayuran kucifer (seperti brokoli, kembang kol, kubis Brussel, lobak Swiss, dan bok choy) tidak hanya merupakan sumber serat yang baik, tetapi juga kaya akan antioksidan dan mengurangi peradangan.