Bisnis.com, JAKARTA - Silent treatment atau perlakuan diam saat ada masalah dalam sebuah hubungan adalah sikap yang kerap dilakukan seseorang.
Perlakuan diam yang dilakukan orang silent treatment merupakan taktik manipulasi yang dapat membuat semua masalah dalam hubungan justru tidak terselesaikan.
Sikap ini cenderung menyakiti korban secara psikologis. Hal ini bisa menimbulkan perasaan tidak dihargai, tidak dicintai, terluka, bingung, frustrasi, dan kemarahan.
Oleh karena itu, apabila Anda mendapatkan perlakuan silent treatment yang dilakukan oleh pasangan, teman atau keluarga ada beberapa cara untuk menanggapinya.
Dilansir dari Healthline, berikut cara menanggapi orang silent treatment:
1. Lakukan pendekatan dengan lembut
Saat seseorang diam seribu bahasa, cara pertama untuk mengajaknya berdiskusi adalah dengan pendekatan yang lembut. Memang bukan salah Anda bila seseorang melakukan silent treatment, namun Anda juga harus meminta maaf bila melakukan kesalahan.
Apabila mereka menolak untuk berdiskusi, beri mereka waktu untuk sendiri dan untuk Anda menenangkan diri. Lalu setelah sama-sama tenang mulailah berdiskusi untuk menemukan jalan keluar.
2. Bersikap jujur dan tegas
Perilaku diam yang dilakukan seseorang mungkin akan membuat Anda merasa tidak dianggap. Katakan dengan jujur dan tegas pada mereka bahwa tindakannya membuat Anda frustasi sendirian. Jelaskan cara ini tidak bisa menyelesaikan masalah dan perilaku seperti ini bisa merusak hubungan.
3. Abaikan sampai reda
Perlakuan diam tidak selalu dimaksudkan untuk menimbulkan luka. Terkadang seseorang memilih diam sebagai reaksi emosi yang tidak terkendali. Berikan waktu dan biarkan sampai orang tersebut siap berbicara dan jangan tanggapi hingga mereka lelah bersikap diam.
4. Menawarkan solusi
Ajak untuk berdiskusi secara tatap muka untuk menyelesaikan masalah bersama. Komunikasi tatap muka akan lebih efektif dibanding melalui online. Buatlah rencana apa yang ingin Anda sampaikan, dan bicarakan dengan baik.
5. Membela diri sendiri
Ketika silent treatment yang dilakukan semakin berdampak pada pelecehan emosional. Hal ini tentu merupakan tanda hubungan yang tidak sehat. Oleh karena itu, saatnya Anda mengutamakan diri sendiri.
Apabila Anda yakin hubungan ini layak diselamatkan, lakukan hal ini :
- Tetapkan batasan yang tegas mana perilaku yang dapat diterima dan mana yang tidak
- Lakukan konseling individu atau pasangan untuk membantu mengatasi masalah komunikasi
- Nyatakan dengan tegas bila ada perilaku seseorang yang tidak bisa Anda terima.
