Bisnis.com, JAKARTA - Memiliki rutinitas sebelum tidur dan di pagi hari dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur. Namun ada satu kebiasaan dalam rutinitas banyak orang yang harus mereka hentikan sekarang.
Dokter naturopati Dr Janine Bowring dilansir dari Express mengatakan jangan membuka atau mengecek ponsel begitu Anda bangun tidur.
"Kebiasaan ini akan meningkatkan kadar dopamin Anda yang sangat merangsang otak dan sistem saraf Anda.” ujarnya.
Tidak hanya itu, melihat sesuatu di ponsel terlebih dahulu juga dapat memengaruhi saluran kalsium berpintu voltase (VGCC).
Dr Bowring melanjutkan medan listrik dan magnet (EMF) dari ponsel Anda akan menyebabkan terlalu banyak kalsium membanjiri sel Anda melalui VGCC sehingga membutuhkan lebih banyak magnesium untuk mengimbangi keseimbangan kalsium yang masuk.
Dia memaparkan kebiasaan ini akan memberikan rangsangan berlebihan pada otak dan sistem saraf Anda. Selain itu, EMF dari ponsel dapat menyebabkan masuknya kalsium ke dalam sel Anda melalui saluran kalsium berpintu Tegangan, sehingga menyebabkan rasio kalsium-magnesium tidak seimbang.
Hal ini, pada gilirannya, mempengaruhi metabolisme Anda, tingkat energi, dan dapat menyebabkan sakit kepala akibat EMF.
Terakhir, cahaya biru dari ponsel menipu otak Anda untuk berpikir bahwa ini tengah hari, sehingga mengganggu ritme sirkadian Anda. Ikuti untuk tips kesehatan alami lainnya. #kesehatan harian #emf #ponsel #emfeexposure
“Ini akan memengaruhi metabolisme Anda hari itu, tingkat energi Anda, dan Anda bisa sakit kepala akibat EMF tersebut.”
Dr Bowring juga memperingatkan bahaya cahaya biru bagi kesehatan kita.
Menurutnya, cahaya biru dari ponsel Anda juga memberi tahu otak Anda bahwa ini sudah jam 12 siang, sehingga mengacaukan ritme sirkadian Anda juga.
Jay Rai, seorang psikolog pemberdayaan yang berspesialisasi dalam ilmu saraf kesehatan mental, juga menyuarakan seruan Dr Bowring untuk berhenti memeriksa ponsel Anda di pagi hari.
“Saat Anda pertama kali bangun di pagi hari, otak Anda beralih dari gelombang delta, yang terjadi saat tidur nyenyak, ke gelombang theta, yang terjadi saat Anda sedang melamun," ujarnya.
Otak kemudian bergerak menghasilkan gelombang alfa saat Anda bangun namun dalam keadaan santai dan tidak banyak memproses informasi.
Sekarang, dengan memegang ponsel terlebih dahulu dan langsung terjun ke dunia online, Anda memaksa tubuh Anda untuk melewati tahap theta dan alpha yang penting dan langsung beralih dari tahap delta ke keadaan terjaga dan waspada (juga dikenal sebagai keadaan beta).
Scientific American melaporkan bahwa 'ide yang muncul selama keadaan theta sering kali bersifat bebas dan muncul tanpa sensor atau rasa bersalah'. Hal ini menjadikan keadaan theta sebagai waktu yang ideal untuk memanfaatkan pikiran bawah sadar Anda untuk memvisualisasikan apa yang Anda inginkan dan membantu otak Anda mengarahkan tindakan Anda ke depan untuk mencapai visi Anda.
Dengan melewatkan keadaan ini dan memeriksa ponsel Anda segera setelah bangun tidur, Anda mempersiapkan otak Anda untuk mengalihkan perhatian. Melihat atau membaca sesuatu yang negatif di pagi hari dapat memicu respons stres dan membuat Anda gelisah sepanjang hari.
Demikian pula, jika Anda melihat email kantor yang belum dibalas, Anda mungkin merasa harus membalasnya bahkan saat Anda masih berbaring di tempat tidur.