Bisnis.com, JAKARTA – Baru-baru ini Hong Kong dihebohkan oleh seorang pria yang terinfeksi virus B. Pasalnya, ini merupakan kasus pertama di negeri tirai bambu itu yang terjadi pada manusia akibat kontak fisik dengan monyet.
Dilansir dari Hong Kong Free Press, awalnya pria berusia 37 tahun itu mengunjungi Kam Shan Country Park atau dikenal Monkey Mountain pada akhir Februari. Di sana dia mengalami luka yang disebabkan oleh monyet liar.
Pada 21 Maret, dia dilarikan ke Rumah Sakit Yan Chai karena demam dan mengalami kondisi kritis. Setelah dilakukan pemeriksaan, dia dinyatakan positif terinfeksi virus B.
Perlu diketahui, virus B atau herpes simiae juga bisa menular melalui air liur, urin, dan kotoran kera. Walaupun sempat tercatat beberapa kasus di Amerika Serikat, Kanada, Tiongkok Darat, dan Jepang, kasus ini dikategorikan sebagai kasus langka.
Petugas Konservasi Fauna di Departemen Pertanian, Perikanan, dan Konservasi (AFCD) Shek Chung tong mengatakan ketika bertemu kawanan monyet liar tidak diperkenankan makanan dan minum di hadapannya karena bisa menarik perhatian, sehingga terjadilah kontak fisik yang bisa berpotensi terinfeksi virus B.
“Jika mereka berpikir Anda ingin memberi mereka makan… mereka mungkin akan mengambil (makanan) dari Anda,” kata Shek, dikutip Minggu (6/4/2024).
Baca Juga Prediksi Vietnam vs Indonesia 26 Maret: Timnas Tetap Optimis Meski Diserang Virus Misterius |
---|
“Jika ada orang yang bersentuhan dengan monyet atau kotorannya, hendaknya segera mencuci tangan hingga bersih menggunakan sabun dan air untuk menjaga kebersihan diri. Jika digigit atau dicakar monyet, bantuan medis segara harus dicari,” sambungnya.
Lebih lanjut, meurutnya 70% dari 2.000 monyet di Hong Kong telah disterilkan, dan akan terus dilakukan hingga 80% pada tahun 2028.
Lalu, apa gejala yang terjadi ketika terinfeksi virus B?
Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention, virus B sangat langka terjadi pada manusia dan hanya satu kasus yang tercatat tentang orang yang terinfeksi virus B bisa menularkan ke orang lain.
Adapun gejala yang dialami awal saat terinfeksi virus B, yaitu:
1. Demam dan menggigil
2. Sakit otot
3. Kelelahan
4. Sakit Kepala
5. Sesak nafas
6. Mual
7. Kerusakan otak dan sistem saraf
8. Hingga kematian
Gejala ini bisa muncul dalam waktu tujuh hari atau satu bulan semenjak berinteraksi dengan monyet yang terinfeksi virus B.. Selain gigitan dan cakaran, virus in bisa menular dari beberapa hal lainnya, seperti:
1. Adanya luka terbuka
2. Terkontaminasi jarum suntik
3. Terluka akibat menginjak atau tergores benda atau organ tubuh monyet yang terpapar virus B. (Muhammad Sulthon Sulung Kandiyas)