Bisnis.com, JAKARTA - Manggis menjadi salah satu buah yang memiliki banyak manfaat baik untuk meningkatkan kesehatan tubuh, tidak terkecuali bagi para ibu hamil.
Dilansir dari momjunction.com dan stylesatlife.com, Kamis (13/6/2024) manggis mempunyai kandungan kaya mineral, vitamin, serat, mangan, dan folat yang telah terbukti dapat mencegah serta mengobati permasalahan kehamilan. Mulai dari sembelit, obesitas, risiko cacat lahir, diabetes, hingga menurunkan kadar kolesterol.
Dilansir dari laman Healthline, satu cangkir manggis mengandung:
35,1 g karbohidrat
3,53 g serat makanan
23,5 mg kalsium
94,1 mg kalium
5,68 mg vitamin C
Manfaat Konsumsi Manggis Bagi Ibu Hamil
1. Mencegah dan meredakan sembelit
Ibu hamil seringkali mengalami sembelit akibat tingginya kadar hormon progesteron didalam tubuh. Produksi hormon yang tidak stabil membuat otot-otot usus mengalami relaksasi, sehingga menyebabkan kerja usus menjadi tidak optimal.
Karena itu, ibu hamil dianjurkan mengonsumsi buah manggis yang mengandung serat tinggi. Asupan serat yang cukup, dapat membantu memperlancar sistem pencernaan dan mempertahankan mikroba usus sehat.
Penelitian menunjukkan, manggis telah terbukti efektif dalam mengatasi dan mencegah sembelit pada ibu hamil. Selain itu, serat buah ini dapat meminimalkan risiko komplikasi kehamilan seperti preeklamsia.
2. Mencegah obesitas
Ibu yang sedang mengandung dapat mengalami kenaikan berat badan selama masa kehamilan. Sebenarnya, kondisi ini dapat menandakan bahwa janin bertumbuh dengan baik. Namun, apabila berat badan naik berlebihan justru dapat meningkatkan komplikasi kehamilan. Misalnya, obesitas dan diabetes gestasional yang membuat ibu harus menjalani persalinan secara caesar.
Penelitian menunjukkan, orang yang mengonsumsi 90 - 270 ml jus manggis dalam dua kali sehari, cenderung memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah. Karena itu, ibu hamil dianjurkan mengonsumsi buah ini sebagai upaya menjaga berat badan tetap sehat.
3. Mengurangi risiko cacat lahir
Buah manggis mengandung folat yang berperan penting dalam mencegah resiko kelainan tertentu, seperti cacat lahir pada otak dan tulang belakang janin. Karena itu, ibu hamil disarankan mengonsumsi buah ini untuk mendukung perkembangan bayi dalam kandungan.
4. Meningkatkan imunitas
Manggis mengandung kaya vitamin C dan serat, yang keduanya dibutuhkan ibu hamil untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Vitamin C mempunyai sifat antioksidan yang bekerja dengan cara mengoptimalkan fungsi sel kekebalan, sehingga dapat menurunkan risiko berbagai penyakit. Sementara, serat berperan dalam memperlancar sistem pencernaan yang merupakan komponen penting untuk menjaga kekebalan tubuh selama masa kehamilan.
5. Menurunkan risiko kolesterol tinggi
Manggis memiliki serat tinggi yang dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah. Adapun kandungan potasium yang mempunyai peran penting dalam menyeimbangkan natrium dan tingkat tekanan darah.
Para ibu hamil dianjurkan mengonsumsi buah manggis untuk menjaga kadar kolesterol tetap dalam angka normal. Karena, jika kolesterol tinggi dapat memicu komplikasi penyakit seperti diabetes gestasional dan stroke.
6. Menurunkan risiko diabetes
Para ibu hamil memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes gestasional. Hal ini disebabkan karena tubuh tidak dapat menghasilkan insulin dalam jumlah yang cukup, akibat ketidakstabilan hormon.
Namun, ibu dapat mencegahnya dengan mengonsumsi manggis. Buah ini mengandung xanthone yang dapat menurunkan dan mengontrol kadar gula darah selama masa kehamilan.
Penelitian Medical Journal of Lampung University menemukan, orang yang mengonsumsi ekstrak kulit manggis selama 10 hari dapat mengalami penurunan gula darah.
7. Mencegah anemia
Ibu hamil lebih rentan mengalami anemia karena meningkatnya kebutuhan tubuh terhadap zat besi, seiring dengan bertambahnya usia kehamilan. Apabila kondisi ini dibiarkan dalam jangka panjang, dapat menyebabkan keguguran, pendarahan, hingga persalinan prematur.
Ibu hamil dapat melakukan pencegahan anemia dengan mengonsumsi manggis. Buah ini mengandung zat besi, vitamin B12, dan nutrisi lainnya yang dapat mendukung produksi sel darah merah setiap harinya.