Bisnis.com, JAKARTA - Menjadi seorang introvert kadangkala sulit untuk mengekspresikan dirinya, bahkan di depan kamera. Sehingga profesi sebagai konten kreator sukses mungkin saja menjadi lebih menantang.
Stigma tentang seorang introvert seringkali dikaitkan dengan ketidakmampuan untuk bersosialisasi atau berbicara di depan umum.
Namun, Hendra Setyo, YouTuber dan konten kreator berhasil mematahkan stigma bahwa seorang introvert tidak bisa bersinar di dunia konten.
| Baca Juga Imbas TikTok Sempat Dilarang, Meta dan Facebook Tawarkan Bonus Rp81 Juta untuk Konten Kreator |
|---|
Hendra Setyo mengatakan menjadi seorang introvert justru memberikan keunggulan tersendiri dalam menciptakan konten.
Sebagai seorang introvert, Hendra kini sudah dikenal sebagai konten kreator dengan nama kanal youtube “Hendra Setyo” yang memiliki lebih dari 730.000 subscriber dan akun tiktok (@hendra.setyo) dengan follower lebih dari 530.000 follower,
Dalam kontennya, Hendra banyak memberikan inspirasi untuk seorang introvert, yang ingin menjadi kreator digital.
Hendra Setyo dikenal sebagai sosok yang memotivasi banyak orang melalui konten-konten edukatif dan inspirasional di kanal YouTube-nya.
Hendra menceritakan perjalanan dan tantangan yang ia hadapi sebagai seorang introvert.
“Dulu saya sering merasa ragu dan minder karena sifat introvert saya. Berbicara di depan kamera terasa seperti tugas yang mustahil. Namun, saya sadar bahwa dunia digital menawarkan peluang besar, dan saya tidak ingin melewatkannya,” ujar Hendra.
“Introvert cenderung lebih reflektif dan mendalam dalam berpikir. Hal ini membantu saya dalam merancang konten yang lebih bermakna dan relevan untuk audiens,” jelasnya.
Hendra juga menekankan bahwa kesuksesan sebagai konten kreator tidak hanya ditentukan oleh keahlian berbicara, tetapi juga kemampuan untuk memahami audiens dan menyampaikan pesan yang autentik.Dengan pendekatan ini, ia berhasil menarik perhatian ratusan ribu subscriber yang setia mengikuti setiap video yang diunggahnya.
Hendra Setyo juga menuangkan pengalamannya ke dalam sebuah buku berjudul "Seni Berbicara di Era Digital".
Buku ini dirancang sebagai panduan bagi para introvert yang ingin belajar berbicara di depan kamera tanpa rasa grogi. Di akun tiktoknya @hendra.setyo, Hendra juga aktif berbagai tips agar para introvert tidak menyerah dalam belajar menjadi konten kreator.
Dalam bukunya, Hendra membagikan metode latihan yang ia gunakan untuk mengatasi rasa canggung. Salah satunya adalah teknik merekam diri sendiri secara rutin dan menganalisis hasilnya.
"Saya ingin para introvert tahu bahwa latihan adalah kunci. Tidak ada yang langsung mahir berbicara di depan kamera. Semua butuh proses, dan buku ini membantu mereka memulai proses tersebut,” katanya.
Buku ini mendapat sambutan positif dari pembaca, terutama para pemula di dunia konten. Banyak yang mengaku merasa lebih percaya diri setelah menerapkan tips dan trik yang dibagikan oleh Hendra.
Hendra Setyo tidak hanya menginspirasi melalui konten dan buku, tetapi juga melalui interaksi langsung dengan para pengikutnya. Ia sering membagikan cerita tentang perjuangan dan keberhasilannya sebagai seorang introvert yang sukses di dunia digital.
“Bagi saya, menjadi konten kreator bukan hanya tentang menghasilkan uang, tetapi juga tentang memberikan dampak positif bagi orang lain. Jika saya bisa membantu satu orang introvert untuk berani berkarya, itu sudah menjadi pencapaian besar bagi saya,” ungkapnya.
Melalui berbagai platform, Hendra juga sering memberikan workshop dan seminar online untuk membantu para introvert memahami cara memulai karier sebagai konten kreator. Dengan pendekatan yang ramah dan penuh empati, ia berhasil memberdayakan banyak orang untuk mengatasi rasa takut dan mengejar impian mereka.
