Kaki kram
Health

Kaki Anda Sering Kram atau Mati Rasa? Waspada Terkena 6 Penyakit Ini

Mia Chitra Dinisari
Senin, 17 Februari 2025 - 18:33
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kaki mati rasa atau kram akan mengganggu Anda dan bisa jadi karena Anda menderita sebuah penyakit.

Duduk dalam waktu lama akan membuat kaki Anda mati rasa untuk sementara, namun mati rasa yang terus-menerus atau sering bisa berarti ada sesuatu yang salah.

Jangan abaikan kaki mati rasa jika terus berlanjut atau disertai masalah lain. Mengetahui penyebabnya diperlukan untuk memperbaikinya dan mencegahnya terulang kembali. Jika kaki Anda sering mati rasa atau parah, kunjungi dokter untuk mengetahui tindakan selanjutnya.

Menemukan dan memperbaiki masalah dapat mencegah terjadinya masalah lain dan menghasilkan kesehatan yang baik secara keseluruhan.

Dilansir dari timesofindia, berikut enam risiko kesehatan yang menyebabkan kaki mati rasa:

1. Diabetes dan Neuropati Perifer

Diabetes menduduki peringkat teratas sebagai penyebab neuropati perifer, suatu penyakit di mana gula darah tinggi merusak saraf. Diabetes lama kelamaan akan merusak suplai darah dan fungsi saraf yang menyebabkan mati rasa, dan terkadang nyeri, pada tungkai dan kaki. Untuk mencegah neuropati, penderita diabetes harus mengontrol gula darahnya dan menjalani hidup sehat.

2. Kekurangan vitamin

Melupakan vitamin B12 yang penting akan merusak saraf dan menyebabkan kaki mati rasa. Vitamin ini diperlukan dalam menjaga kesehatan saraf. Jika Anda kurang mengonsumsinya, Anda mungkin mengalami kesemutan, kelemahan otot, dan pusing. Anda dapat menghindari kekurangan dengan mengonsumsi makanan sehat atau suplemen jika dokter Anda menganjurkannya.

3. Sklerosis Multipel (MS)

Manish Gupta, Associate Director, Neurology, Max Super Speciality Hospital, Noida, “Multiple Sclerosis menargetkan sistem saraf. Multiple Sclerosis adalah penyakit autoimun yang merusak selubung pelindung di sekitar serabut saraf. Ketika pesan saraf terganggu, orang merasa mati rasa atau lemah. Mereka mungkin tidak bisa menggerakkan kakinya. Untuk mengatasi gejala dan memperlambat perkembangan MS, dokter harus mendiagnosisnya dan memulai pengobatan.”

4. Penyakit Arteri Perifer (PAD)

PAD terjadi ketika arteri tersumbat dan membatasi darah ke anggota tubuh. Sirkulasi yang tidak memadai dapat menyebabkan mati rasa, lemas, dan kram pada kaki saat bergerak. Modifikasi gaya hidup, pengobatan, dan pada beberapa orang, pembedahan dapat mengobati PAD dan meningkatkan suplai darah.

5. Sciatica dan herniated disc

Sciatica terjadi ketika ada sesuatu yang mengiritasi atau menekan saraf sciatic, yang membentang dari punggung bawah hingga ke kaki. Penyebab paling umum dari hal ini adalah penonjolan atau herniasi diskus di tulang belakang Anda. Kompresi saraf dapat menyebabkan nyeri dan mati rasa pada salah satu atau kedua kaki. Pengobatan dapat menyembuhkan gejala, begitu pula terapi fisik atau, dalam kasus yang parah, pembedahan.

6. Stroke dan Serangan Iskemik Transien (TIA)

Mati rasa atau kelemahan pada kaki dapat disebabkan oleh stroke atau stroke ringan (TIA). Ini terjadi ketika otak Anda tidak menerima aliran darah yang cukup. Jika kaki Anda mati rasa dan sulit berbicara, pusing, atau wajah terkulai, segera bawa ke rumah sakit. Perawatan segera dapat mencegah masalah di masa depan dan mempercepat pemulihan.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro