Padi Reborn akan memeriahkan Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway akan dipentaskan lebih megah dari sebelumnya di Indonesia Arena Senayan pada 23 dan 24 Agustus 2025./Mutiara Nabila
Entertainment

iForte dan BCA Gelar Pagelaran Sabang Merauke ke-6, Lebih Megah Libatkan 1000 Seniman

Mutiara Nabila
Rabu, 21 Mei 2025 - 19:37
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — iForte bersama dengan BCA kembali menggelar gelaran budaya bertajuk Pagelaran Sabang Merauke 2025. Untuk kelima kalinya, acara kali ini bakal digelar lebih megah.

Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway merupakan pertunjukan yang diselenggarakan oleh iForte bersama BCA yang melibatkan lebih dari 1000 pelaku seni.

Gelaran megah ini akan memadukan aksi pertunjukan teatrikal, tari-tarian daerah dan kontemporer dengan busana daerah dan etnik nusantara memukau dari sanggar, rumah mode dan desainer ternama Indonesia, dengan iringan musik daerah dan nasional yang dikemas secara epic dan modern.

Digelar pertama kali pada 26 Maret 2022 di Prambanan, Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway telah dilaksanakan lima kali, juga pada 4-5 Juni 2022 di Djakarta Theater, 12-13 November 2022 di Ciputra Artpreneur, 19-20 Agustus 2023 di JIEXPO Theatre Jakarta, dan terakhir pada 17-18 Agustus 2024 di JIEXPO Theatre Jakarta.

Pertunjukan sebelumnya telah berhasil memukau lebih dari 9.800 penonton selama 2 hari penyelenggaraannya, dengan melibatkan lebih dari 600 seniman dan team produksi yang terlibat.

Setelah sebelumnya mengangkat tema Ibu Pertiwi dan tema Pahlawan Nusantara, pada Pagelaran yang ke enam tahun ini Pagelaran Sabang Merauke hadir dengan semangat baru dan mengusung tema besar bertajuk "Hikayat Nusantara".

Pertunjukan ini akan menceritakan tentang cerita rakyat yang diambil dari berbagai daerah di Indonesia, yang dikemas dengan tarian, keunikan masing - masing daerah, lagu, busana daerah, dan etnik Indonesia

Tahun ini, Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway akan dipentaskan lebih megah dari sebelumnya di Indonesia Arena Senayan pada 23 dan 24 Agustus 2025.

Digelar selama dua hari dengan empat kali pertunjukan, pagelaran ini akan melibatkan lebih dari 1.000 pelaku seni, termasuk 351 penari, seniman musik, tim produksi, selebriti, hingga tokoh budaya Indonesia. 

Beberapa hal menarik yang akan membedakan dari pertunjukan sebelumnya adalah kehadiran kostum karakter karya spektakuler dari Jember Fashion Carnaval dan Pesona Gondanglegi, serta berbagai kejutan atraktif lainnya seperti atraksi barongsai dari Kong Ha Hong, pertunjukan drumband, dan aksi energik dari tim cheerleaders.

Sebanyak 31 lagu dan puluhan tarian dari hampir seluruh penjuru Nusantara juga akan ditampilkan, mewakili kekayaan budaya daerah seperti Aceh, Sumatera Utara Sumatera Barat, Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Bali, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua.

Karya para mestro juga akan ditampilkan dalam gelaran ini. Orkestra musik akan diisi oleh Elwin Hendrijanto, komposer Indonesia yang juga dikenal melalui karyanya di industri perfilman Hollywood akan bertindak sebagai Music Director.

Sementara itu, Maestro Avip Priatna sebagai konduktor orkestra, didukung oleh paduan suara dari Batavia Madrigal Singers dan The Resonanz Children's Choir.

Musik yang digubah akan melengkapi sajian cerita rakyat dan kekayaan seni budayanya seperti Hikayat Yuyu Kangkang & Maling Kundang, Hikayat Si Tumang, hingga Hikayat Calon Arang.

"Harapannya penonton terutama generasi muda akan diingatkan kembali pada nilai-nilai luhur, sosial, dan budaya yang membentuk karakter bangsa yang kuat, dan beradab, dari pagelaran ini," ungkap Sutradara, Rusmedie Agus di Jakarta, Selasa (21/5/2025).

Kehadiran para narator dan aktor ternama seperti Butet Kartaredjasa, Indra Bekti, Risang Janur Wendo, serta perwakilan generasi muda Zahara Christie turut memperkuat dimensi naratif dan emosional di setiap babak pertunjukan. 

Mereka bakal memandu penonton menelusuri hikayat penuh makna, dengan berperan antara lain sebagai Punakawan dalam pewayangan Jawa - tokoh-tokoh bijak seperti Semar, Petruk, dan Bagong yang selalu hadir membawa pesan moral dalam setiap kisah dengan jenaka.

Tak hanya itu, pertunjukan ini juga akan melibatkan lebih banyak penari berbakat dari seluruh daerah di Indonesia, lewat The Audition yang telah berhasil menjaring 27 finalis dari total 325 peserta dari berbagai latar belakang budaya dan genre tari dari berbagai provinsi di Indonesia.

Kehadiran para penari terpilih ini akan menghadirkan energi baru dan dinamika segar yang dapat memperkaya keseluruhan pagelaran tahun ini.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro