Bisnis.com, JAKARTA - PT Novartis Indonesia meluncurkan kampanye Sehati Lindungi, sebagai rangkaian memperingati Hari Meningitis Sedunia, yang jatuh setiap 24 April.
Kampanye edukasi yang bertajuk Berwisata dan Belajar dengan Sehat dan Aman di Luar Negeri ini, memberikan informasi mengenai langkah pencegahan yang dapat dilakukan, sehingga masyarakat Indonesia yang sedang berwisata dan belajar, dapat menikmati masa-masa di luar negeri.
"Ini sebagai wujud komitmen perusahaan dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penyakit menular, dan pentingnya perlindungan kesehatan melalui vaksinasi," kata Luthfi Mardiansyah, Presiden Direktur PT Novartis Indonesia, di sela-sela peluncuran kampanye tersebut di Jakarta, Rabu (23/4/2014).
Dia menuturkan berdasarkan data dari Unesco, setiap tahun terdapat 30.000 pelajar Indonesia yang melanjutkan pendidikan ke luar negeri.
Data terakhir menunjukkan ada 9.702 pelajar Indonesia di Australia, 6.809 orang di Amerika Serikat, dan 530 orang pelajar di Arab Saudi.
Berdasarkan data Asosiasi Perusahaan Penjual Tiket Penerbangan Indonesia (Astindo), jumlah wisatawan Indonesia yang melakukan perjalanan ke luar negeri pada 2013 mencapai 8,7 juta orang.
Dia menyebutkan vaksinasi dapat memperkecil risiko tetularnya penyakit di negara endemis tujuan liburan dan studi.
Menurut Luthfi, selama ini vaksinasi meningitis hanya ditujukan bagi masyarakat yang akan melakukan umroh atau haji.
Namun, lanjutnya, bagi mereka yang hobi bertamasya ke luar negeri atau pelajar, belum banyak yang mengetahui bahwa beberapa negara tujian wisata atau negara tempat belajar, merupakan daerah endemis untuk ragam penyakit menular, termasuk meningitis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
