Bisnis.com, JAKARTA—Ada banyak mitos seputar kehamilan yang sering kita dengar dan kadang terkesan menggelikan.
Namun, sebagian orang mempercayainya dan merasa itu adalah hal yang benar. Apalagi, banyak orang yang menganggap mitos itu dipercaya turun temurun, sehingga buat mereka yang tidak mempercayainya bisa jadi kehamilannya bakal terganggu.
Berikut beberapa mitos seputar kehamilan yang salah, dan sebaiknya Anda tidak mengikutinya seperti dilansir timesofindia.com:
Tidak apa-apa makan berlebihan karena Anda makan untuk 2 orang
Jangan terbawa dan membiarkan Anda makan berlebihan hanya karena alasan hamil. Hindari makan dengan porsi ganda, karena para ahli mengatakan bahwa rata-rata wanita dengan berat badan normal sebelum dia hamil hanya membutuhkan sekitar 300 kalori ekstra setiap hari untuk memastikan bahwa janinnya tetap sehat.
Para ahli merekomendasikan wanita idealnya hanya mendapatkan sekitar 27 sampai 30 pon.
Ingat, menurunkan berat badan kehamilan adalah salah satu hal yang paling sulit untuk dilakukan sambil mengelola bayi yang baru lahir.
Jangan mewarnai rambut
Para ahli memperingatkan perempuan hamil untuk menghindari mewarnai rambut mereka hanya sebagai tindakan pencegahan, beberapa studi menyatakan bahwa bahan kimia dari pewarna rambut bisa diserap sangat sedikit melalui kulit-dalam jumlah kecil yang tidak menimbulkan ancaman apapun.
Cara ideal adalah dengan menghindari warna rambut di trimester pertama Anda dan juga menghindari pewarna, yang mengandung amonia.
Kopi dan kafein bisa menyebabkan keguguran
Jika Anda termasuk orang yang tidak bisa hidup tanpa kafein mereka, jangan khawatir. Ada beberapa klaim bahwa kafein dapat menyebabkan keguguran, kelahiran prematur atau bayi dengan berat badan lahir rendah. Namun, minum kurang dari 200 miligram kafein dalam sehari dikatakan baik-baik saja tanpa risiko terbukti berbahaya pada janin.
Jangan melakukan hubungan seks
Kecuali disarankan oleh dokter, tidak perlu tidak melakukan hubungan seks dengan suami Anda. Ini adalah mitos bahwa seks berbahaya bagi janin, yang terlindung dengan baik oleh kantung ketuban, otot-otot rahim yang kuat dan plug lendir tebal. Satu-satunya hal yang Anda perlu berhati-hati terhadap infeksi yang ditularkan secara seksual, karena mereka bisa ditransmisikan ke janin.
