Bisnis.com, JAKARTA -Penikmat musik keroncong tidak lagi didominasi kalangan tua.
Siapa sangka anak muda yang identik dengan musik kekinian nyatanya memiliki antusiasme yang besar terhadap musik asli Indonesia ini.
Ini dapat dilihat dari penonton Keroncong Week yang digelar di Galeri Indonesia Kaya pada Sabtu (11/4) pukul 15.00 wib.
Galeri Indonesia Kaya untuk pertama kalinya menyelenggarakan Keroncong Week bekerja sama dengan Yayasan Keroncong Indonesia (YAKIN).
Pemrakarsa YAKIN Sundari Soekotjo mengaku terharu banyaknya anak muda yang menyaksikan pertunjukan musik keroncong melalui Keroncong Week.
Ternyata keroncong yang dinilai musiknya orang tua, mampu dinikmati anak muda.
"Saya bahagia, terharu ternyata musik keroncong tetap disukai dan dicintai oleh anak muda," katanya saat mengawali sebelum menunjukkan kepiawaiannya.
Dalam penampilannya, Sundari sengaja tidak menggunakan kebaya.
Dia juga menggandeng penyanyi muda jebolan Indonesian Idol Kunto Aji dalam pertunjukkannya.
Selain itu, pengiring keroncong juga berasal dari anak muda. Sebut saja, Bale Art Project dan Alun Nada.
"Ingin menyatu dengan generasi muda," kata Sundari menyampaikan alasannya.
Lagu pertama, Ratu keroncong ini menyanyikan lagu berjudul Bengawan Solo.
Dilanjutkan berkolaborasi dengan Kunto Aji menyanyikan lagu Terlalu Lama Sendiri.
Selama 2 jam Sundari menghibur penikmat musik keroncong.