Bisnis.com, JAKARTA- Digital Fashion Week, ajang bagi para pegiat dan pemain di industri mode untuk memamerkan karyanya, akan digelar di Jakarta.
Founder Digital Fashion Week Charina Widjaja mengatakan setelah mengawali debutnya di Singapura pada 2012 dan Thailand pada 2014, 2016 adalah waktu yang tepat bagi Indonesia.
Melalui ajang tersebut semua orang bisa mengetahui bagaimana suasana dalam sebuah pekan mode hanya dengan sambungan internet.
Berbagai pekan mode memang memberikan akses ke peragaan busana kepada siapa pun yang tertarik dengan dunia fashion. Kendati demikian, tak ada yang bisa memberikan gambaran lebih nyata mulai dari situasi di belakang panggung di awal hingga akhir acara. Hal itulah yang ditawarkan Charina pada DFW.
"Tahun ini kita mulai persiapannya. Baru tahun depan, 2016 kita gelar DFW di Indonesia," ujarnya dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (1/10/2015).
Meskipun berdarah Indonesia, dia mengaku perlu waktu yang tepat untuk masuk ke tanah kelahirannya. Pasalnya, dia mau memastikan bahwa keadaan di Indonesia cukup meyakinkannya.
Kondisi pengguna aktif media sosial di Indonesia di tahun ini cukup memberikan jaminan dan dukungan terhadap acara tersebut. Dengan demikian, dia pun memilih untuk menunggu sedikit lebih lama demi hasil optimal.
"Perkembangan penetrasi di bidang online sudah lebih masif dan memungkinkan bagi kita untuk masuk ke Indonesia," katanya.
