Bisnis.com, JAKARTA—Waktu dan kualitas tidur yang berkurang, jumlah makanan dan minuman yang diasup semakin sedikit, fungsi organ tubuh dan kemampuan fisik yang menurun, serta gangguan buang air merupakan empat masalah yang sering dihadapi seseorang berusia 50 tahun.
Dokter Urolog Anggie Novaldy mengungkapkan ketika seseorang memasuki usia 50 tahun, kondisi tubuh seseorang mengalami banyak penurunan, termasuk mengendurnya otot panggul yang menyebabkan kebocoran urin (inkontinensia) sehingga seseorang tidak bisa menahan buang airnya.
“Akibatnya seseorang harus sering ke toilet dan buang air dan kadang jika tidak bisa menahan, buang air terpaksa dilakukan di tempat. Inkontinensi umumnya terjadi pada mereka yang berusia lanjut, namun tidak menutup kemungkinan juga dialami oleh mereka yang berusia lebih muda,” bebernya dalam siaran pers, Senin (6/6/2016).
Alasan inilah yang membuat seorang lanjut usia (lansia) perlu memilih dan menggunakan popok celana dewasa yang tepat akan memberi banyak manfaat. sehingga tidak perlu merasa was-was apabila tidak bisa menahan buang air yang menghambat aktivitasnya.
Studi yang dilakukan Unicharm menunjukkan 25% orang berusia di atas 50 tahun mengalami inkontinensia, dan menyebabkan terbatasnya kemampuan mobilitasnya. Pada orang tua, inkontinensi membuat aktifitas sehari-hari terbatas. Keadaan yang terus berlanjut dapat menyebabkan kurangnya rasa percaya diri dan menurunkan kualitas hidup orang tua akibat keterbatasan pergi ke toilet.
“Rasa bahagia salah satunya didapat dari kemandirian seseorang. Saat seseorang merasa dirinya tidak bisa berbuat banyak dan menyusahkan orang lain, ada penurunan rasa percaya diri dan akibatnya hidup tidak bergairah. Pada orang tua, kondisi ini dapat semakin memburuk dan menyebabkan kondisi kesehatan terus merosot,” jelasnya.
Berdasarkan studi inilah, Unicharm Indonesia memperkenalkan produk popok celana dewasa, Lifree, yang sesuai dengan kondisi tubuh orang tua yang masih aktif, agar dapat memberikan kenyamanan bagi orang tua dalam menjalankan aktifitasnya.