Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Kesehatan mencatat bahwa sampai dengan November 2017, ada 95 kabupaten/kota dari 20 provinsi melaporkan kasus Difteri.
Di Kabupaten Tangerang, wabah atau kejadian luar biasa (KLB) difteri telah memakan dua korban, dari 30 pasien yang dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang sepanjang Agustus-November 2017.
Dikutip dari www.depkes.go.id, difteri merupakan penyakit yang sangat menular. Penyakit ini disebabkan oleh kuman Corynebacterium diptheriae. Adapun gejala difteri adalah:
Baca Juga 95 Kabupaten/Kota Laporkan Kasus Difteri |
---|
1. Demam yang tidak begitu tinggi, 38 derajat Celsius,
2. Muncul pseudomembran/selaput di tenggorokan yang berwarna putih keabu-abuan yang mudah berdarah jika dilepaskan,
3. Sakit waktu menelan
4. Kadang-kadang disertai pembesaran kelenjar getah bening leher dan pembengkakan jaringan lunak leher yang disebut bullneck.
5. Adakalanya disertai sesak napas dan / suara mengorok.
Difteri dapat menyerang orang yang tidak mempunyai kekebalan terutama anak-anak.