Bisnis.com, JAKARTA – Bumilangit Studios bersama Screenplay Pictures tengah menggarap sebuah cinematic universe yang diangkat dari cerita-cerita komik di Bumilangit atau yang kini lebih dikenal dengan Jagat Sinema Bumilangit/Bumilangit Cinematic Universe (BCU).
Jalinan film-film tentang jagoan dan pendekar dari cerita bergambar Indonesia ini akan dibuka dengan Patriot Pertama yaitu Gundala yang filmnya akan tayang 29 Agustus 2019.
Film ini dipersembahkan oleh Bumilangit Studios, Screenplay Films, Legacy Pictures, Ideosource Entertainment.
Sebelumnya, Gundala yang akan di rilis akhir Agustus ini dipastikan menjadi pembuka deretan film yang akan menjadi bagian dari phase atau jilid 1. Hanya saja, memang belum ada informasi resmi mengenai timeline dan slot film dari BCU ini.
Adapun melalui akun Twitter, sutradara Joko Anwar mengungkapkan berbagai hal dari BCU yang tampaknya sudah direncanakan dengan sangat matang, termasuk logo dari berbagai deretan film yang akan menghiasi jilid 1 BCU.
“Terima kasih teman-teman udah ikut dukung dan ngerayakan Jagat Sinema Bumilangit Jilid I. Minta doa restunya, yaaaa,” kicau Joko lewat akun Twitternya.
Film-film ini dimulai dari Gundala, dilanjutkan dengan film Sri Asih, Godam & Tira, Si Buta Dari Gua Hantu, Patriot Taruna, Gundala Putra Putra Petir, Mandala Golok Setan, dan diakhirir dengan film Patriot.
Sampai saat ini masih belum diketahui konsep seperti apa yang akan diterapkan dalam film-film ini, namun timeline lintas waktu sepertinya menjadi hal utama yang membedakan BCU dengan cinematic universe lainnya.
Film Si Buta Dari Gua Hantu, Sri Asih dan Mandala Golok Setan tampaknya akan berada dari latar belakang waktu yang berbeda dari superhero lainnya, yang disebut dengan timeline jawara. Sedangkan superhero lainnya seperti Gundala, Godam, Tira, dkk, akan berada di timeline Patriot.
Joko Anwar berharap dapat berkerja sama dengan berbagai pihak termasuk pengagum Bumilangit Cinematic Universe ke depannya.
“Jagat Sinema Bumilangit adalah project panjang. Teman-teman yang punya keinginan bekerja di perfilman, di belakang dan depan layar, mudah-mudahan kita bisa kerja bareng,” kicaunya lewat akun Twitter Joko Anwar.