Bisnis.com, JAKARTA - Pengumuman yang cukup menyita perhatian publik pada pekan ini adalah mundurnya pasangan anggota Kerajaan Inggris yang memimpin wilayah Sussex, Pangeran Harry dan Meghan Markle dari tahtanya.
Keduanya menyebut siap untuk meninggalkan kemewahan di istana dan tinggal di Kanada, serta berusaha untuk berdikari secara finansial.
Keputusan ini tak serta merta diamini oleh Ratu Elizabeth sebagai kepala negara, pemimpin kerajaan dan sosok yang penetua dalam keluarga mornaki tersebut.
Meski menyetujui masa transisi keduanya untuk tinggal di dua negara yakni Inggris dan Kanada, Ratu Elizabeth nyatanya masih tak rela cucu, cucu menantu, dan cicitnya hidup dari jerih payahnya sendiri.
Apa yang begitu memberatkan kerajaan Inggris sampai-sampai Pangeran Harry belum diizinkan untuk mandiri secara finansial?
Bukankah Harry sudah memiliki cukup investasi bekalnya menjalani hidup kelak di masa depan dengan istri dan anaknya?
