Bisnis.com, JAKARTA - Beberapa penderita alergi dan autoimun bisa menerima suntikan virus corona.
Kata Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Ari Fahrial Syam selama tidak alergi terhadap vaksin mereka bisa menerima dosis vaksin Covid-19.
"Kalau alergi makanan, obat, selain alergi vaksin tidak masalah," ujarnya saat meluncurkan buku berujudul 'Berbagi Catatan Seputar Pandemi Global Covid-19 di Indonesia, Jumat (29/1/2021).
Begitu pula dengan penyakit autoimun. Kecuali bagi penderita autoimun seperti lupus yang memang imunnya terganggu, dengan bergejala rambut rontok, sistem darah, dan ginjal terganggu. Mereka tidak bisa disuntik vaksin Covid-19.
"Autoimun juga, kalau ringan, tidak pakai obat, tidak ada gejala, nggak masalah," imbuhnya.
Sementara itu bagi mereka yang pingsan saat mendapatkan dosis pertama vaksin Covid-19, Ari menganjurkan agar mereka tidak menerima dosis kedua.
Ditambahkan Ari, mereka yang sedang demam, batuk, dan pilek untuk tidak disuntik vaksin. "Kalau lagi tidak sehat, tidak bisa diharapkan antibodi cukup dibentuk tubuh kita," tuturnya.