Bisnis.com, JAKARTA - WhatsApp dilaporkan sedang menguji coba fitur terbaru yang memungkinkan pengguna mengubah kecepatan pemutaran pesan suara.
Kabar tersebut pertama kali diungkapkan oleh akun Twitter @WABetaInfo pada Jumat (12/3/2021) dini hari. Disebutkan bahwa fitur tersebut akan tersedia untuk platform seluler iOS dan Android.
Namun sayangnya, tak ada informasi lebih lanjut mengenai waktu pasti kehadiran fitur tersebut. Demikian halnya dengan langkah pengoperasian fitur tersebut.
“WhatsApp akhirnya menguji opsi untuk mengubah kecepatan pemutaran untuk pesan suara. Fitur ini sedang dalam pengembangan dan akan tersedia di pembaruan mendatang untuk iOS dan Android,” demikian cuitan akun @WABetaInfo.
Kehadiran fitur terbaru itu disinyalir sebagai salah satu upaya WhatsApp untuk membendung jumlah pengguna yang beralih ke Telegram. Seperti diketahui, selain fitur enskripsi menyeluruh, Telegram juga unggul lewat fitur yang membantu pengguna menghindari kesalahpahaman akibat rekaman suara terlalu cepat itu.
Sebelumnya, WhatsApp juga dikabarkan kan akan meluncurkan fitur baru yang akan merahasiakan cadangan obrolan (backup chat) di komputasi awan (cloud) dengan enkripsi.
Selama ini pengguna Whatsapp bisa menyimpan atau mencadangkan obrolan mereka di layanan penyimpan awan (cloud) seperti iCloud atau Google Drive. Namun, obrolan tersimpan di cloud itu tidak dirahasiakan dengan perlindungan enkripsi.
Tentunya, dengan adanya fitur enkripsi pada obrolan yang disimpan di cloud, maka WhatsApp menilai obrolan pengguna akan lebih aman lantaran tak bisa sembarangan dibaca orang lain.